Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru ekagputra@riaupos.co
Juara bertahan Pekanbaru Basketball League (PBL) (kini Riau Pos PBL), Seiko Seiki serius menatap kompetisi musim ini yang tampil dengan format baru.
Sadar persaingan bakal ketat, mereka akan turun full team untuk mempertahankan gelar yang diraih tahun lalu.
Seiko Seiki salah satu klub yang disegani di Pekanbaru. Klub yang berdiri pada 1 Agustus 2001 ini sudah banyak meraih prestasi di berbagai kejuaraan.
Dengan materi pemain yang masih solid, Ikal optimis timnya mampu mempertahankan gelar. Meski begitu, dia menyadari tak mudah untuk mempertahankan gelar.
“Kami harus bisa mempertahankan gelar yang diraih tahun lalu,” sebut Ikal saat berbincang dengan Riau Pos, Selasa (17/4) lalu.
Bermaterikan Kijo, Salim, Achiang, Jojo dan peraih Most Valuable Player (MVP) musim lalu, Darwin sebagai starter, Seiko Seiki tetap harus diwasapdai lawan-lawannya.
Ditambah dengan puluhan pemain lagi yang didaftarkan untuk membela klub mereka di kompetisi ini. Selain materi tahun lalu, Seiko Seiki mendapat dua tambahan amunisi Randi dan Edi yang disiapkan Ikal sebagai pelapis.
“Dua pemain ini kami harapkan memberikan tambahan tenaga baru untuk mengarungi ketatnya kompetisi. Selain itu kami juga membangun Seiko Seiki dengan merekrut pelajar SMP,” terang pria berkacamata tersebut.
Dijelaskan Ikal, Seiko Seiki terbuka untuk peminat basket pemula, utamanya dari pelajar SMP. Mereka dipersilahkan langsung bergabung dalam latihan rutin setiap Senin, Rabu dan Jumat sore di Gelora Senapelan, Jalan Ahmad Yani, Pekanbaru.
“Kami ingin menepis anggapan miring tentang klub yang disebut elit. Tidak benar itu semua, karena untuk pebasket umum juga kita persilahkan bergabung,” lanjut Ikal di tempat kerjanya.
Menghadapi musim baru ini, Seiko Seiki lebih menekankan persiapan tim pada latihan rutin, namun dengan catatan tidak hanya sekadar bermain dan tanding saja tapi juga wajib ada menggunakan strategi dan taktik.
Seiko Seiki yang dimanajeri oleh Kok Liong juga mengapresiasi ketatnya peraturan dari panitia sehingga persaingan juga dipastikan akan lebih baik. Ditambah lagi tim-tim lain juga mempersiapkan diri secara matang.(ted)