PEKANBARU (RIAUPOS.CO)-Ketua Harian PBVSI (Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia) Riau menuturkan saat ini Riau, khususnya Kota pekanbaru kekurangan pelatih bola voli. Hal ini berkaca pada jumlah klub voli yang ada di Kota Bertuah.
Hal itu diungkapkannya pada Musyawarah Kota (Muskot) Luar Biasa PBVSI Kota Pekanbaru, yang digelar di Kaliandra Meeting Room, Gedung Graha Pena, Panam, Ahad (18/10/2015).
Dikatakan Martius, saat ini Pekanbaru cuma memiliki 12 orang pelatih, sementara jumlah klub yang ada dibawah naungan PBVSI Riau 17. Artinya antara pelatih dan klub tidak sebanding lagi." Untuk wasit, Pekanbaru memiliki 40 orang, dengan rincian 30 orang wasit nasional dan 10 orang wasit daerah," sebutnya.
Sementara jumlah atlet voli di Kota Pekanbaru ada 460 orang. Dengan rincian atlet voli putera senior 168 orang, puteri senior sebanyak 120 orang, atlet putera junior sebanyak 120 orang, dan puteri junior sebanyak 60 orang.
" Tahun 2017 di Porprov IX di Kabupaten Kampar mendatang, bola voli putera puteri mematok mendali emas," ujar Mantan Ketua Umum Pengkot PBVSI Pekanbaru, Drs H Martius Busti MM MH.
Laporan: Susanto
Editor: Yudi Waldi