Laporan EKA GUSMADI PUTRA, Pekanbaru ekagusmadi-putra@riaupos.co
Empat tim putra/putri bakal bertarung di semifinal Riau Pos Honda HSBL Junior di Gelora Senapelan petang. Semifinal ini diprediksi seru, karena tim yang lolos telah menunjukkan bagaimana kebolehan mereka di babak-babak sebelumnya.
Hal ini diungkapkan Koordinator Iven Riau Pos, Irjon Suera. Dijelaskan Irjon, usai semifinal sore ini, juga diumumkan lima dancer terbaik untuk bertarung di final besok.
“Usai pertandingan semifinal besok (petang ini, red), kami mengumumkan lima finalis dancer. Lima finalis ini akan bersaing untuk memperebutkan juara satu, dua dan tiga di sela pertandingan final basket. Semoga semuanya berjalan lancar besok (hari ini, red),” ujar Irjon.
Empat tim putra yang kemarin sukses merebut tiket semifinal adalah tim kejutan SMPN 5 Pekanbaru, SMPN 1 Pekanbaru, SMP As-Shofa dan SMP Dharma Loka.
Keempat tim itu sukses menaklukkan lawan-lawannya. Yang paling menegangkan tentu saja saat SMPN 5 yang meraih kemenangan dramatis atas SMPN 10 Pekanbaru.
Tertinggal sejak kuarter awal, Rhamadani dkk mampu bangkit di kuarter terakhir dan memenangi laga dengan skor 19-17. Di tiga kuarter sebelumnya SMPN 5 tertinggal 2-8, 8-12 dan 13-14.
Di semifinal SMPN 5 menghadapi SMP Dharma Loka. Dharma Loka yang tampil di laga terakhir kemarin bermain gemilang untuk membekuk SMPN 17 Pekanbaru dengan skor meyakinkan 35-17.
“Anak-anak masih bermain dengan konsentrasi tinggi dan tampil baik serta menjalankan instruksi dengan maksimal di lapangan,” sebut pelatih Dharma Loka, Dewit mengomentari kemenangan timnya.
Semifinalis lainnya mempertemukam SMP As-Shofa versus SMPN 1. As-Shofa ke semifinal setelah mengalahkan SMPN 9 dengan skor 37-21. Pelatih As Shofa, Taufik Hidayat yang diwakili asisten pelatih, Imran Patoni mengungkapkan memang tim asuhannya bermain sangat solid. Hal tersebut tidak terlepas dari latihan rutin yang dilakukan setiap hari.
“Di pertandingan ini kami tidak terlalu memaksakan diri sebab ada pemain inti yang cedera. Namun maksimalnya peran big man membuat tim bisa mendominasi pada pertandingan. Pada semifinal menghadapi SMPN 1 kami akan memantapkan lagi persiapan dari segi defense yang disiplin lagi,” ujarnya kepada Riau Pos.
Sementara SMPN 1 masih terlalu tangguh bagi SMP Darma Yudha. Tim besutan Jack Mahendra itu menang dengan skor 18-4. Pelatih Darma Yudha, Awang mengakui dari berbagai sisi tim asuhannya masih tertinggal jauh.
“Lawan bermain sangat bagus, mulai dari teknik, skil, dan postur serta kondisi fisik, ini menjadi salah satu bahan evaluasi kami. Tapi setidaknya anak-anak sudah bisa bekerja keras memberikan perlawanan,” katanya.
Sementara pada semifinal putri, tim yang sudah memastikan langkah adalah Santa Maria yang akan berhadapan dengan SMPN 6. Dan SMPN 10 melawan Darma Yudha.(ted)
