JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Penantian Serena Williams untuk mendapatkan gelar grand slam ke-24 dalam karirnya akan semakin lama. Sebab, sekali lagi, dia gagal untuk menjadi juara.
Serena tak bisa melaju ke final grand slam Australia Open 2021 hari ini (18/2). Pada babak empat besar, Serena dikalahkan bintang asal Jepang Naomi Osaka. Tampil sangat dominan, Osaka menang dalam dua set langsung dengan skor 6-3, 6-4.
Serena yang sudah berusia 39 tahun itu memang berharap untuk segera menyamai rekor jumlah gelar grand slam terbanyak milik Margaret Court. Tetapi, upaya pertamanya tahun ini kandas lebih dini.
Sebaliknya, Osaka sedang berusaha untuk meraih gelar grand slam keempatnya atau kedua di ajang Australian Open. Pada final, Osaka akan menghadapi pemenang antara Jennifer Brady asal Amerika Serikat yang berhadapan dengan petenis Republik Ceko Karolina Muchova.
Serena sejatinya tampil luar biasa sepanjang turnamen. Dia menunjukkan kekuatan, kecepatan, dan soliditas permainan dengan mengalahkan unggulan ketujuh Aryna Sabalenka dan seeded kedua Simona Halep.
Namun, di semifinal, penampilan Serena menjadi antiklimaks. Dia banyak melakukan kesalahan (mencapai 23 unforced errors). Serena juga gagal mengeluarkan power terbaiknya. Terutama ketika mendapatkan momentum 4-4 pada set kedua.
"Saya rasanya gugup dan takut. Itu yang saya pikirkan di awal pertandingan," ucap Osaka setelah laga sebagaimana dikutip dari USA Today. "Namun, saya mengalahkan perasaan-persaan itu dan melaju dengan cara saya sendiri," tambahnya.
Hasil ini memperpanjang rentetan hasil buruk dari Serena. Sejak 2017 atau pasca menjadi juara Australian Open, Serena belum pernah menjadi juara turnamen mayor lagi. Sejak melahirkan putri pertamanya, rekor Serena di final grand slam juga buruk. Berlaga empat kali, Serena selalu kalah (0-4).
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi