Laporan EKA GUSMADI PUTRA dan DENNI ANDRIAN
NASIB sial dialami Dedi Gusmawan. Bek asal Tanjung Morawa Sumatera Utara ini kembali harus absen. Padahal, Dedi baru tampil saat PSPS lawan Arema, Kamis (16/20). Sebelumnya, Dedi absen sekitar dua pekan karena cedera di bagian lutut.
Dedi harus absen saat PSPS menghadapi Persela Lamongan di Stadion Wilis Madiun, Ahad (19/2) karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning. Saat lawan Arema lalu, Dedi diganjar kartu kuning oleh wasit. “Ya, Dedi Gusmawan harus absen lawan Persela karena akumulasi kartu kuning. Tapi pemain lainnya tak ada masalah. Mereka sudah siap tempur,’’ ujar manajer PSPS, Boy Sabirin ketika dihubungi Riau Pos, Jumat (17/2).
Dedi pun mengaku kecewa. ‘’Nasib saya kurang baik. Baru saja tampil eh kembali absen. Padahal saya sudah berhati-hati agar tidak kena kartu kuning. Tapi wasit menilai lain,’’ jelas mantan pemain PSDS Deliserdang ini.
Anak-anak Askar Bertuah bertolak dari Malang menuju Madiun, Jumat (17/2) pagi melalui jalan darat menempuh waktu lima jam perjalanan. Boy Sabirin mengatakan PSPS akan melakukan uji coba lapangan Sabtu (18/2) pagi ini di Stadion Wilis, Madiu.
Boy berharap pemain dapat istirahat cukup dan mengembalikan mental bertanding mereka usai kekalahan 0-2 dari Arema. “Mental bertanding sangat diperlukan pada laga tandang selanjutnya agar performa kembali seperti yang sebenarnya,” ujarnya.
Penurunan mental memang menjadi salah satu faktor utama kekalahan lalu. Namun, manajemen tetap berharap lawan Persela, PSPS bisa merebut poin. “Target kita tetap harus bisa mencuri poin dan bonus laga tandang tetap akan diberikan jika tim berhasil memenangkan pertandingan,” ujarnya.(aga)
