PORWIL SUMATERA IX

Tambah Tujuh Emas, Riau Kokoh di Puncak

Olahraga | Selasa, 17 November 2015 - 09:34 WIB

Tambah Tujuh Emas, Riau Kokoh di Puncak

PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kontingen Riau semakin kokoh menempati posisi puncak klasemen sementara perolehan medali Pekan Olahraga Wilayah (Porwil) IX/2015 Bangka Belitung. Senin (16/11), tujuh medali emas, empat perak dan dua perunggu berhasil diraih. Dengan demikian maka Riau sudah meraih 22 medali emas, 21 perak dan delapan perunggu.

Sementara urutan kedua ditempati kontingen tuan rumah Bangka Belitung dengan 16 medali emas, 14 perak dan 12 perunggu. Kemudian Sumatera Selatan menyusul di urutan ketiga dengan 13 medali emas, 10 perak dan 17 perunggu dan diikuti Sumatera Barat dengan 12 emas, 12 perak dan 11 perunggu.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Jika sebelumnya atletik dan catur yang menjadi lumbung emas buat Riau, Senin (16/11) giliran renang menyumbangkan empat keping. Empat emas tersebut dipersembahkan Azzahra di nomor 400 meter gaya bebas putri, Abdul Hadi di nomor 400 meter gaya bebas putra dan Vanessa di nomor 100 meter gaya dada dan 200 gaya ganti putri.

Sedangkan tiga emas lainnya didapatkan dari panjat tebing, pencak silat dan sepaktakraw.

Di panjat tebing, emas diraih dari nomor boulder beregu putra yang diperkuat Ezi Ramadhan, M Aznil Rizki, Mustolih dan M Syahrul Rozi. Sedangkan pencak silat disumbangkan Ristyadi nomor seni tunggal putri. Sementara emas sepaktakraw diraih dari nomor tim putri.

Sementara itu di sepaktakraw tim putra, meski sempat menang 2-1 di babak penyisihan grup melawan Sumatera Barat, sepaktakraw Riau justru harus mengakui keunggulan Sumbar di partai final dengan skor 0-2. Alhasil, tim putra Riau hanya memperoleh medali perak.

"Riau dan Sumbar berbagi medali di sepaktakraw dan memastikan lolos untuk tampil di PON Jabar untuk seluruh nomor yang dipertandingkan. Ini berdasarkan aturan yang disampaikan oleh PB PON. Sedangkan nomor lainnya masih dipertandingkan oleh kontingen lain untuk merebut kuota yang tersisa," jelas pelatih sepaktakraw Riau, Supardi Hutabarat.(das/luk)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook