PEKANBARU (RP) - Iven basket pelajar antar-Sekolah Lanjutan Tingkat Pertama (SLTP), Kapolresta Cup 2012 resmi digulirkan Senin (16/1) di GOR Tribuana, Pekanbaru.
Iven yang digelar hingga 22 Januari nanti itu diikuti 35 tim, 22 putra dan 13 putri. Empat tim di antaranya berasal dari luar Pekanbaru, yakni tim putra SMPN 1 Bangkinang, SMPN 1 Ujungbatu, SMPN 1 Pelalawan dan SMPN 1 Kampar.
Kapolresta Pekanbaru, Kombes (Pol) Drs R Adang Ginanjar yang membuka langsung iven ini mengatakan, di masa remaja seperti inilah anak-anak dibina ke arah yang lebih positif melalui olahraga.
“Adanya kesibukan yang positif seperti ini, anak-anak tidak terjangkiti oleh penyalahgunaan narkoba yang meresahkan masyarakat. Ajang ini pun kesempatan bagi anak-anak untuk mengembangkan bakatnya di cabang basket dan kelak bisa menjadi atlet andalan Riau ke depannya,” ungkap Adang Ginanjar, yang pernah masuk timnas basket junior itu kepada wartawan kemarin.
Adang juga didaulat untuk melakukan jump ball saat pertandingan pembuka antara SMP Kartika Pekanbaru menghadapi SMPN 1 Pekanbaru.
Sebelum itu, MC (pemandu acara) meminta para undangan dan sponsor pendukung iven ini diminta berbaris dengan tim yang bertanding untuk prosesi menyanyikan lagu “Indonesia Raya”.
Seluruh penonton di GOR Tribuana tanpa terkecuali diminta berdiri dan menyanyikan lagu kebangsaan dengan hikmat.
Hal seperti ini sudah menjadi tradisi tersendiri setiap iven basket di Pekanbaru. Dipopulerkan oleh DBL, yang kini jadi iven basket pelajar terbesar di Indonesia itu.
Di hari pertama kemarin digelar empat pertandingan, tiga putra dan satu putri. Tim putra SMPN 1 Pekanbaru yang tampil di laga pembuka terlalu tangguh bagi SMPN Kartika.
Tim besutan Jack Mahendra itu menang dengan skor 25-6. Di babak selanjutnya SMPN 1 sudah ditunggu tim luar kota yang mendapat bye, yakni SMPN 1 Kampar.
Di pertandingan kedua, tim putri SMPN 9 sukses mengalahkan SMPN 10 dengan skor 14-2.
Duel seru justru terjadi di pertandingan ketiga antara tim putra SMP Dharma Yuda menghadapi SMPN 7 Pekanbaru.
Lewat kerja keras Dharma Yuda melaju ke babak berikutnya dengan keunggulan satu bola 23-21.
Di pertandingan terakhir SMPN 17 terlalu tangguh bagi SMPN 2 dan mengakhiri laga dengan skor 28-5.
Hari ini digelar lima pertandingan, satu putri dan empat putra yang dimulai pukul 14.00 WIB. Diawali oleh tim putri SMPN 2 v SMPN 4.
Kemudian berturut-turut SMPN 14 v SMPN 1 Bangkinang, SMPN 16 v SMP As-Shofa, MTsN Andalan v SMPN 1 Pelalawan dan ditutup duel big match antara SMP Santa Maria v SMPN 10 Pekanbaru.(ali/egp/ted)
