TELUKKUANTAN (RIAUPOS.CO) - Pundi-pundi medali emas kontingen Bengkalis di ajang Porprov Riau, Kuansing 2022, terus bertambah. Tambahan emas ini datang dari cabang olahraga (cabor) dayung yang dilaksanakan di Kobun Nopi, Lubuk Jambi, Kuansing, Selasa (15/11/2022)
Pelatih dayung Bengkalis Riki dan Susi membenarkan hal tersebut. Menurut pelatih kepala Riki, dari sejumlah nomor yang masuk final, Bengkalis mengukir prestasi yang baik.
"Ya, alhamdulillah, pada pertandingan dayung hari kedua berhasil menyumbangkan 2 medali emas. Emas pertama disumbangkan Syafni Elvita dari nomor kayak 1.000 meter putri, sedangkan emas kedua datang dari nomor tim 10 pendayung jarak 1.000 meter putri," jelasnya.
Selain medali emas, PODSI Bengkalis juga berhasil meraih 4 perak dan 1 perunggu. Untuk perak diperoleh dari nomor mix (campuran) 10 pendayung jarak 1.000 meter, nomor mix 20 pendayung jarak 1.000 meter, nomor pedayung 10 putra jarak 1.000 meter, dan dari nomor kayak putra. Sementara itu, untuk medali perunggu disumbangkan Anggi Zelmi dari nomor cano 1.000 meter putra.
Masih ada sejumlah nomor yang akan dipertandingkan seperti nomor 10 pendayung 500 meter putri, 500 meter 10 pendayung putra, 500 meter campuran, dan 500 meter mix 20 pendayung.
"In sya Allah kami akan menambah perolehan medali emas untuk kontingen Bengkalis," ungkap Riki.
Ketua Umum PODSI Bengkalis Syaukani Al Karim memberikan apresiasi dan sangat berterima kasih atas perjuangan yang ditunjukkan atlet dayung Bengkalis.
"Di arena dayung Kobun Nopi, saya menyaksikan secara langsung sikap heroik yang ditunjukkan atlet Bengkalis dalam membela nama daerah. Misalnya, atlet peraih perunggu cano 1.000 meter, Anggi Zelmi di babak penyisihan sempat pingsan di garis finis dan dibawa ke rumah sakit karena ada masalah di bagian perut bawah. Pulang dari rumah sakit, Anggi tetap ngotot untuk bertanding di final, dan alhamdulillah dengan kondisi seperti itu masih mampu menyumbang medali untuk Bengkalis. Bagi mereka Bengkalis Ist Alles, Bengkalis adalah segalanya," papar Syaukani.
Syaukani optimistis, dayung masih akan menambah medali, karena masih banyak nomor yang akan dipertandingkan.
"Kami terus berjuang untuk menambah medali dan meningkatkan prestasi, setidaknya kami berharap prestasi atlet dayung setidaknya dapat melampaui hasil Porprov Kampar 2017 yang pada waktu itu PODSI Bengkalis menyumbangkan 3 medali emas," tutup Syaukani.
Laporan: Erwan Sani
Editor: Edwar Yaman