PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Dua atlet Shindoka Riau, Chania Alifia dan Miftahul Jannah berhasil mengharumkan Riau di ajang Asia Pacific Shitoryu Karate-do Federation (APSKF) di Kazakhstan secara virtual 6-8 November 2020.
Chania Alifia merebut juara 1 di kelas usia 8-9 tahun dan meraih medali emas. Kemudian Miftahul Jannah menyabet Juara 2 di kelas usia 10- 1 tahun dengan meraih medali perak. Kedua atlet ini berhasil menekuk kompetitor lainnya pada kompetisi internasional tersebut.
Ketua Pengprov Shindoka Riau, Roni Amriel mengaku bangga atas capaian prestasi dua orang atlet cilik tersebut.
"Ini tentunya berkat kerja keras pelatih dan anak-anak kami itu sendiri," kata Roni, kepada RiauPos.co, Senin (16/11).
Menurutnya, untuk mengukir prestasi ini, tentu perlu kerja keras dan pengorbanan yang dijalani selama ini. Dia sangat mengapresiasi capaian tersebut.
"Hal ini telah dilakukan dengan maksimal, baik itu dari anak-anak yang bersangkutan, pelatih, pengurus maupun dukungan dari semua MSH dan Karateka yang ada di Shindoka," ujarnya.
Sebagai wadah olahraga prestasi, Pengprov Shindoka Riau berharap para atlet tersebut kedepan bisa mengikuti kejuaraan yang tingkatannya lebih tinggi, yaitu World Shindoka Karatedo Federation (WSKF).
"Prestasi ini juga untuk memberikan motivasi kepada kareteka yang lain, dan mengharumkan nama Riau di mata dunia," ungkap Roni.
Kedepan pihaknya berharap agar anak dan karateka dapat mempersiapkan diri mengikuti seleksi menuju Kejurnas Shindoka 2021 mendatang, merebut mendali dan mengukir prestasi untuk menggapai masa depan yang sukses.
Dari kompetisi APSKF ini, total Indonesia berhasil menggondol 9 emas, 11 perak dan 10 perunggu. Kazakhstan sendiri sebagai tuan rumah sukses memborong 34 emas, 27 perak, dan 29 perunggu.(p)
Laporan: Panji A Syuhada (Pekanbaru)
Editor: E Sulaiman