ROMA (RIAUPOS.CO) - Teka-teki masa depan Andrea Davisioso di tim Ducati, akhirnya terjawab sudah. Dovizioso dipastikan tidak akan balapan bersama Ducati di MotoGP 2021.
Hal itu diketahui setelah pihak Ducati dan Dovi menggelar pertemuan jelang balapan MotoGP Austria 2020, Sabtu (15/8/2020) pagi waktu setempat.
Kontrak Dovizioso di Ducati akan habis pada akhir musim ini. Kedua belah pihak telah menggelar pembicaraan kontrak baru agar Dovi tetap bisa membela pabrikan asal Italia tersebut.
Namun hingga kini tidak ada kata sepakat di antara kedua belah pihak. Dovizioso pun memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama dengan tim yang sudah ia bela sejak 2013 itu.
"Kami bertemu Simone (Battistella, manajer Dovizioso, red) pagi ini di Red Bull Ring dan sayang sekali kondisi untuk melanjutkan kerja sama dengan Dovi tidak terjadi," ujar Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti, seperti dilansir Race.com.
"Ducati dan Andrea sekarang akan berkonsentrasi penuh pada sisa balapan musim 2020, dimulai besok di GP Austria," ia melanjutkan.
Sebelumnya Battistella kepada Sky Sports mengatakan Dovizioso tidak memiliki keinginan untuk melanjutkan kerja sama bersama Ducati. Battistella mengatakan ada kondisi yang membuat Dovizioso tidak bisa tetap membela pabrikan asal Negeri Pizza tersebut.
"Kami telah berkomunikasi dengan Ducati bahwa Andrea tidak berniat untuk melanjutkan kontrak hingga beberapa tahun ke depan. Dia sekarang berkonsentrasi pada balapan berikutnya, tetapi tidak ada syarat untuk terus bersama," ucapnya.
Kabar ini membuat bursa calon pengganti Dovizioso di Ducati semakin ramai. Pembalap Pramac Racing, Francesco "Pecco" Bagnaia, jadi favorit pengganti Dovi di Ducati musim depan.
Selain itu, terdapat nama pembalap Avintia Racing Johann Zarco dan juga Cal Crutchlow.
Sumber: Race/CNN/Sky Sports
Editor: Hary B Koriun