JAKARTA (RIAUPOS.CO) - PSM baru saja membuang peluang untuk bersaing dengan Persipura untuk memuncaki klasemen sementara Liga 1. Itu setelah mereka hanya mampu berbagi poin dengan bermain imbang 2-2 (0-2) saat bertandang ke markas Persija di Stadion Patriot Bekasi, Selasa (15/8).
Ya, dalam laga tersebut, tim dengan julukan Juku Eja itu sejatinya sudah unggul lebih dulu lewat gol penalti Marc Anthony Klok di menit ke-22 dan Willem Pluim di menit ke-33. Sayang, tiga poin yang sudah berada dalam genggaman itu menguap begitu saja.
Sebab, di babak kedua, tuan rumah yang tidak mau mengecewakan para pendukungnya, berhasil come back. Macan Kemayoran, sebutan Persija berhasil mencetak dua gol balasan, masing-masing dicetak oleh Reinaldo Da Costa lewat penalti pada menit ke-63 dan marquee player mereka Bruno Da Silva, dua menit kemudian.
Meski begitu, Pelatih PSM Robert Rene Alberts mengaku puas dengan raihan satu poin itu. Sebab, dalam laga sebelumnya, mereka sudah berhasil mengamankan tiga poin saat bertandang ke markas Persela. “Dalam dua laga away, kami sudah sukses mengamankan empat poin. Dan, itu adalah hasil yang sangat bagus bagi kami,” kata pelatih asal Belanda ini.
Di sisi lain, pelatih Persija, Stefano “Teco” Cugura mengungkapkan bahwa, hasil satu poin tersebut bukan hasil yang bagus bagi mereka. Sebab, hanya meraih satu poin di kandang, tidak lebih dari sebuah kekalahan. “Ini karena kami hanya punya waktu sangat sedikit untuk recovery. Dan saya akui, organisasi permainan kami tidak berjalan bagus di babak pertama,” kataStefano “Teco” Cugura.(ben/jpg)