PEKANBARU(RP)- Tim putri SMPN 17 tak banyak melakukan perubahan saat tampil di kompetisi basket pelajar bergengsi Junio Junior Basket League (JRBL) pada 2-9 November mendatang di GOR Tribuana Pekanbaru.
Tim ini masih dihuni pemain lama membawa mereka menempati peringkat dua HSBL lalu.
“Skuad kami masih dihuni pemain yang tampil di final HSBL lalu saat berhadapan dengan SMP Santa Maria,” ujar pelatih SMPN 17 Rahmad Hidayat, Senin (14/10) kepada Riau Pos. Namun, Rahmad optimis bisa meraih gelar juara. “Target kami juara pada kali ini, kami tidak mau hanya di final saja,” sebutnya.
Untuk mencapai target, Rahmad telah banyak melakukan uji coba. Bahkan tim yang dijadikan lawan merupakan tim basket dari tingkat SMA seperti SMAN 7 dan SMA Handayani. “Alhamdulillah dari hasilnya kami menang meski lawan tim yang usia di atas pemain kami,” ujarnya.
“Rencananya kami mengagendakan ujicoba dengan tim yang lebih kuat lagi. Uji coba ini dijadikan bahan evaluasi untuk mengetahui kekurangan yang ada dalam tim, baik itu kekompakan maupun teknik permainan,” tambahnya.
Tak hanya uji coba, latihan pun diintensifkan menghadapi iven basket yang dilaksanakan PT DBL Indonesia ini. Latihan ditekankan kepada kekompakan tim, pertahanan dan fisik pemain. Rahmad berharap tim asuhnya bisa tampil maksimal dan menjaga kekompakan tim saat bertanding nantinya.
Lantas tim mana yang harus diwaspadai? “Saingan kuat adalah SMP Santa Maria. Namun kali ini kami yakin bisa menjadi juara karena beberapa pemain Santa Maria yang menjadi lawan kami pada HSBL lalu sudah tamat. Namun bukan berati kami meremehkan tim lain. Semua tim sama kuatnya dan tetap harus diwaspadai,” tuturnya.(*3/das)