LCA, SP Pakai Stadion Utama Riau

Olahraga | Senin, 15 Oktober 2012 - 08:28 WIB

JAKARTA (RP) - Pemantapan infrastruktur klub peserta kompetisi Indonesia untuk mencapai profesionalisme klub layak dikedepankan pada musim mendatang.

Akibat kurang bagusnya infrastruktur, Wakil Indonesia di Liga Champions Asia (LCA) Semen Padang (SP) FC pun berencana mencari home base di luar Padang.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Kepastian klub berjuluk Kabau Sirah untuk mencari kandang sementara selama LCA 2013 diungkapkan oleh Komisaris PT Kabau Sirah Semen Padang, pengelola klub Semen Padang, Toto Sudibyo.

Dia menjelaskan bahwa  saat ini pihaknya sedang menjajaki untuk pindah home base ke Stadion Utama Riau di Pekanbaru. “Kami sudah menghubungi Pemprov, dan menunggu persetujuan,” katanya, Ahad (14/10).

Meski selama ini berkandang di Stadion Agus Salim Padang,  Toto menyebut klubnya tak bisa memaksa untuk tetap di sana. Alasannya,ada aturan AFC yang mengharuskan stadion yang akan digunakan berstandar internasional.

“Stadion kami yang selama ini menjadi kandang tidak layak menghadapi pertandingan Internasional. Selain itu masih dalam tahap renovasi,” tuturnya.

Alasan lain pihak manjemen klub milik perusahaan Semen tersebut memilih Pekanbaru karena berjarak tak terlalu jauh dari Padang. Dengan begitu, suporter asal Padang masih bisa menjangkau jika harus mendukung tim kesayangannya.

Terkait langkah Semen Padang yang berencana untuk menarik pemainnya dari Timnas jika tak kunjung terjadi harmonisasi, Toto menyebut sudah bulat.

Bahkan, pihaknya tak gentar jika memang ada langkah lain yang dilakukan oleh PSSI.

“Kami tidak takut. Karena kami sebelumnya sudah diancam-ancam. Kami ingin ada harmonisasi di timnas, karena itu kami ambil langkah ini,” tutur lelaki berkaca mata tersebut.

Sebelumnya, Ketua Komdis PSSI Benhard Limbong menyesalkan sikap Semen Padang. Karena itu, pihaknya bersiap untuk memberikan sanksi bagi Semen Padang karena dinilai menyulitkan PSSI.

“Kami kecewa dengan langkah itu. Kami akan pikirkan bagaimana ke depannya, bisa saja kami berikan sanksi ke klub itu,” ucapnya.(aam/das)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook