BANJARMASIN (RP) - Atlet PWI Riau Cabang Biliar yang berlaga di Pekan Olah Raga Nasional (Porwanas) XI di Banjarmasin, Kalimantan Selatan, berharap akan menyumbangkan medali di nomor double dan beregu. Soalnya, nomor bergengsi single bola sembilan sudah tidak ada harapan lagi. Dua atlet PWI Riau, Yanto Budiman dan Zainul Aziz sudah tersingkir.
Yanto Budiman tumbang di babak penyisihan melawan atlet andalan tuan rumah. Sementara, Zainul Aziz hanya mampu mencapai babak 16 besar. Meski demikian, dua atlet biliar PWI Riau belum otomatis angkat kopor dari ajang Porwanas. Masih ada harapan bagi keduanya untuk meraih prestasi di ajang bergengsi tiga tahun itu. Mereka bertekad tampil maksimal di nomor beregu dan double bola sembilan.
‘’Masih ada harapan. Semoga di nomor double dan beregu bola sembilan kita dapat memberikan yang terbaik untuk Riau, khususnya PWI,’’ ujar Zainul Aziz usai berlaga kemarin.
Yanto Budiman, menambahkan, di ajang Porwanas Banjarmasin kali ini, sebenarnya keahlian para wartawan yang diutus masing-masing PWI Cabang di seluruh Indonesia, tak ada yang benar-benar menonjol. Kemampuan mereka dalam bermain bola biliar hampir rata-rata.
‘’Selain skill, dalam bertanding juga perlu fisik dan mental yang prima. Satu lagi adalah faktor luck,’’ ujar Pemred Tabloid AZAM ini.(asm)