OSLO (RIAUPOS.CO) – Kesempatan melatih timnas di Piala Dunia ternyata tidak selalu menjadi impian setiap pelatih. Ole Gunnar Solskjaer, salah satunya.
Sebagaimana yang dilansir Mirror, Rabu (13/7/2022), pelatih berkebangsaan Norwegia itu menolak tawaran timnas Iran untuk melatih mereka di Piala Dunia 2022.
Iran baru saja memecat Dragan Skocic yang menjabat sejak Februari 2020. Tidak diketahui pasti alasan pelatih asal Kroasia itu lengser mengingat Team Melli –sebutan Iran– lolos ke Qatar setelah meraih hasil terbaik selama kualifikasi Piala Dunia.
Rumor yang beredar, Skocic tidak akur dengan sejumlah pemain dari klub lokal Iran. Friksi pun disebut meledak setelah Iran kalah 1-2 oleh Aljazair dalam uji coba internasional di Doha bulan lalu (13/6).
Solskjaer masuk nominasi karena sedang menganggur sejak dipecat Manchester United pada November tahun lalu. Mencari pelatih bagus yang menganggur dalam situasi menjelang musim kompetisi baru (khususnya di liga elite Eropa) memang tidak mudah.
Bagi Solskjaer, melatih Iran sebenarnya bisa memberi pengalaman pertama di level internasional. Juga melengkapi capaiannya di Piala Dunia sebagai pemain dan pelatih. Ketika masih aktif bermain, Solskjaer tampil di Piala Dunia 1998. Ketika itu Norwegia melaju hingga babak 16 besar.
”Solskjaer menolak karena sudah menjalin kesepakatan jangka pendek dengan salah satu pihak,” klaim The Sun.
Muncul pula hipotesis bahwa Solskjaer menolak kesempatan melatih Iran karena belum move on dari Manchester United.
Seandainya menangani Iran, dia akan menghadapi Inggris yang sama-sama tergabung di grup B. Artinya, Solskjaer berpotensi bersua dengan mantan pemainnya di United.
Hipotesis lain menyebut, Solskjaer mencoba realistis dengan kans Iran untuk lolos dari fase grup Piala Dunia 2022. Bersaing dengan Inggris, Amerika Serikat, dan Wales tentu bukan hal mudah bagi Team Melli.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman