PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - Kejuaraan Provinsi (Kejurprov) IX FORKI Riau 2016 secara resmi dibuka oleh Danrem 031 Wirabima, Brigjen TNI Nurendi MSi di GOR Tribuana Pekanbaru, Jumat (15/1/2016)
Iven yang diikuti 500 an karateka se Riau digelar selama dua hari, memperebutkan piala bergilir Danrem 031 Wirabuana.
Kejurprov FORKI Riau 2016 ini mempertandingkan sebanyak 64 kelas. Atlet-atlet yang mengikuti berasal dari Kabupaten/Kota se-Provinsi Riau, ditambah dengan 8 perguruan yang mengikuti, dari 12 perguruan yang ada di Provinsi Riau.
Kabupaten/Kota mengirimkan atlet-atletnnya diantaranya Bengkalis mengirim sebanyak 38 atlet, Dumai mengirim 27 atlet, Inhil mengirim 64 atlet, Inhu 19 atlet, Kampar 48 atlet, Pekanbaru 63 atlet, Pelalawan 38 atlet, Rohil 17 atlet, dan Siak 42 atlet
Sementara 8 perguruan yang mengikuti Kejurprov IX FORKI RIAU ini antara lain Amura dengan mengirim 27 atlet, Gokasi 5 atlet, Inkado 33 atlet, Inkai 10 atlet, Inkanas 44 atlet, KKI 4 atlet, Lemkari 15 atlet, dan Tako 52 atlet.
"Marilah kita bersatu untuk meraih prestasi dan kejayaan demi merah putih dengan diadakan Kejurprov IX FORKI Riau ini nantinya dapat memunculkan karateka-karateka yang berprestasi bisa mengharumkan nama Riau di tingkat nasional dan internasional," ujar Danrem 031 Wirabima, Brigjen TNI Nurendi Msi.
Sementara itu, Kadispora Provinsi Riau, Eddie Yusti, yang mewakili Plt Gubernur Riau, mengatakan dengan diadakan kegiatan ini pemerintah daerah memberi apresiasi tinggi, karena FORKI merupakan cabang olahraga keras dengan cabang ini nantinya akan timbulnya atlet-atlet berprestasi dengan memiliki kapasitas dan daya saing serta juang yang tinggi.
"Dari olahraga akan terbentuk pemuda-pemuda yang berjiwa nasionalisme serta belanegara, yang natinya akan berpengaruh terhadap kegiatan lainnya yang bersifat positif. Olahraga karate ini perlu ditingkatkan agar dapat terus berprestasi," ujar Eddie Yusti.
Laporan: Susanto
Editor: Yudi Waldi
