RIAU POS PBL

Rajawali Tantang Pattimura

Olahraga | Sabtu, 14 Juli 2012 - 06:47 WIB

Laporan EDWAR YAMAN, Pekanbaru edwar-yaman@riaupos.co

Rajawalil mengulangi pencapaian tahun lalu, lolos ke final Riau Pos PBL. Tim besutan Mario Luther itu melaju ke final setelah menghentikan asa juara bertahan Seiko Seiko dengan skor ketat 65-62 di Gelora Senapelan malam tadi. Sebelumnya di babak reguler Rajawali juga mengalahkan Seiko Seiki dengan skor 53-52.

Setelah tahun lalu gagal meraih gelar, sekaranglah saatnya bagi Rajawali. Mereka nyaris tak terhadang di babak reguler. Satu-satunya kekalahan terjadi saat menghadapi Angkasa, di mana Sasfarizal dkk kalah lewat overtime.
Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Duel ketat pada semifinal malam tadi seolah mengulangi laga perdana kedua tim di babak reguler. Seiko Seiki yang dibesut Kalplaza ingin membalas kekalahan di babak reguler.

Sementara Rajawali ingin menjaga konsistensi permainan yang telah mereka tunjukkan sejauh ini. Alhasil laga berjalan ketat sepajang empat kuarter.

Kedua tim bergantian mencetak poin. Kuarter pertama kedua tim masih sama kuat 14-14. Kuarter kedua Seiko Seiki unggul satu bola 27-25. Di kuarter ketiga Rajawali bangkit dan melesat dengan keunggulan empat bola 49-41.

Di kuarter terahir Haryanto Budhiman dkk berupaya mengejar, namun tidak cukup untuk meruntuhkan mental anak-anak Rajawali yang sedang tinggi-tingginya. Rajawali pun lolos ke final dengan keunggulan satu setengah bola.

“Saya senang anak-anak mampu menjaga konsistensi permainan. Kami kembali lolos ke final. Setelah tahun lalu gagal, sekarang kami ingin jadi pemenang sesungguhnya,” ujar Mario Luther.

Mario sadar lawan yang dihadapi di final tidak mudah dikalahkan. Memang Pattimura sempat dikalahkan di babak reguler, namun aura partai final tentunya beda. Apalagi Pattimura berambisi menjadi tim pertama yang dua kali mampu menggenggam trofi PBL. Mario sendiri pun ingin menanggalkan spesialis runner-up dalam menukangi tim.

Ya, setelah tahun lalu Mario membawa Rajawali jadi runnner-up PBL, di tahun pertamanya menangai tim SMA di Honda DBL, Mario juga kebagian runner-up saat menukangi SMA Santa Maria pada bulan Maret lalu. Di final timnya dikalahkan juara bertahan SMAN 1 Telukkuantan.

Pattimura yang jadi lawan di final memang tampil mengesankan dengan mencetak poin tertinggi selama iven ini saat mengalahkan Angkasa 95-48 pada semifinal, Kamis (12/7) lalu. Hal itu diakui pelatih Angkasa, Surya Lambas.

Sebelum final senior yang digelar malam nanti, terlebih dulu digelar final PBL Junior yang mempertemukan juara bertahan SMA Cendana kontra SMAN 8 Pekanbaru pada pukul 16.00 sore ini. Selanjutnya akan digelar final kompetisi dancer, di mana tiga tim yang maju ke final, yakni SMA Cendana, SMAN 8 dan SMA Santa Maria.

“Malam ini juga akan diumumkan tiga pemenang tebak juara PBL Junior dan Senior. Tiga pemenang akan mendapatkan hadiah masing-masing Rp500 ribu yang dipersembahkan oleh Honda Capella,” ungkap Koordinator Iven Riau Pos, Irjon Suera.(das)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook