MILAN (RP) - Pertemuan AC Milan dan Napoli merupakan pertandingan kunci bagi Milan. Mengapa dianggap penting karena saat sekarang Milan sedang membidik posisi runner up klasemen.
Dengan mengamankan posisi kedua, mereka berhak mendapat tiket langsung ke Liga Champions dan tak perlu melalui babak kualifikasi.
Hal ini ditegaskan langsung, Adriano Galliani. Wakil presiden Milan itu menilai pertandingan ini sebagai pertandingan kunci bagi musim Il Diavolo Rosso. Misi Milan untuk memenuhi target itu akan diuji oleh Napoli. Kedua tim akan saling berhadapan di San Siro, Senin (15/4) dinihari WIB.
Seperti Milan, Napoli juga berhasrat mengamankan posisi dua di klasemen mengingat jarak dengan Juventus yang ada di posisi teratas cukup jauh (9 poin). Napoli saat ini menghuni peringkat dua dengan 62 poin.
Sementara itu, Milan berada tepat satu tingkat di bawahnya. Keduanya terpisah jarak empat angka setelah akhir pekan lalu Milan hanya memetik hasil imbang dari markas Fiorentina.
Melihat situasi itu, Galliani menilai laga akhir pekan nanti akan berarti krusial bagi musim Milan. Terlebih di pekan depan mereka juga akan mendapat ujian yang tak kalah berat saat bertandang ke Juventus Stadium.
“Ini adalah pertandingan yang sangat, sangat, sangat penting. Dalam tiga pertandingan, kami harus bermain melawan tim yang ada di posisi empat (Fiorentina), kedua (Napoli) dan pertama (Juventus),” ucap Galliani seperti dikutip Football Italia.
“Ini adalah tahap kunci di musim ini. Napoli adalah rival langsung dan ini bahkan lebih vital mengingat penyesalan di Florence,” tegasnya.
Sedangkan, Giampaolo Pazzini menekankan mereka harus menang saat melawan Napoli dinihari nanti. Jika kalah dari Napoli, dia menilai kans Milan untuk finis di peringkat dua akan jadi sangat kecil.
Dengan scudetto yang bisa dibilang sudah berada di luar jangkauan, Milan kini bertekad untuk merebut posisi kedua. Dengan finis sebagia runner-up, mereka berhak lolos langsung ke Liga Champions.
Milan saat ini masih ada di urutan ketiga dengan 58 poin. Hasil imbang yang didapat melawan Fiorentina akhir pekan lalu membuat selisih poin mereka dengan Napoli yang ada di posisi dua melebar jadi empat angka.
Pazzini berharap timnya bisa mengamankan tiga poin di laga ini untuk menjaga peluang finis di peringkat kedua. “Milan harus berada di Liga Champions, selalu. Jika kami kalah melawan Napoli, maka posisi kedua hampir mustahil. Sederhana saja, kami harus menang dan kami akan siap,” ujar Pazzini.
“Sayangnya hasil imbang 2-2 melawan Fiorentina telah mengganggu kepercayaan diri kami, karena kami seharusnya membawa pulang kemenangan.” “Paling tidak itu adalah pelajaran bagi kami, bahkan ketika unggul 2-0 melawan 10 pemain, itu belum usai,” lugasnya.
Napoli yang akan menjalani laga melawan AC Milan di lanjutan Liga Italia akhir pekan ini. Meski posisi Napoli lebih tinggi daripada Milan di klasemen, Valon Behrami tak menempatkan timnya sebagai favorit.
Napoli saat ini duduk di peringkat dua dengan 62 poin. Mereka unggul empat angka dari Milan yang ada di posisi ketiga. Dengan posisi yang lebih baik di klasemen, Napoli dinilai sebagai favorit untuk laga ini.
Namun Behrami tak setuju dengan pendapat itu. Dia menempatkan Milan sebagai unggulan karena tim arahan Massimiliano Allegri itu sedang berada dalam laju yang oke. Rossoneri belum terkalahkan di tahun 2013 dengan memenangi sembilan dari 13 laga yang sudah dimainkan di Serie A.
“Ini adalah pertandingan yang sulit, karena media bertindak seolah-olah kami favorit dan pada kenyataannya itu tidak terjadi,” ujar Behrami.(ham/esi)