PEKANBARU (RIAUPOS.CO) - PSPS Riau (Riau FC) berhasil mencuri satu poin di kandang Persiraja Banda Aceh pada laga perdana Liga 2. Kiper PSPS Ismail Hanafi menjadi penyelamat bagi PSPS setelah berhasil memblok tendangan penalti Ricardo Pires di Stadion Harapan Bangsa, Lhong Raya, Banda Aceh, Senin (11/9).
Ismail mengungkapkan, dirinya sudah mengetahui arah tendangan bola yang mengarah ke kanan. Selain itu juga ada instruksi dari pelatih kiper kalau arah bola ke kanan, sehingga bola berhasil diblok.
“Sudah mengetahui arah bola ke kanan dan juga ada instruksi dari pelatih kiper kalau tendangan atau bola mengarah ke kanan,”sebutnya.
Pada menit-menit awal pertandingan, Persiraja terus menekan. PSPS mulai menemukan pola permainan sehingga dapat menyerang pertahanan Persiraja. Beberapa peluang tercipta, namun belum bisa menciptakan gol. Pertandingan babak pertama berakhir dengan skor 0-0.
Memasuki babak kedua, kedua tim saling menyerang. Persiraja lebih mendominasi penyerangan. Pada menit 76, bola mengenai tangan pemain PSPS di kotak penalti, sehingga wasit menunjuk titik putih.
Kemudian, Ricardo Pires ditunjuk sebagai eksekutor. Namun sayang, sepakannya dengan mudah dibaca Ismail Hanafi dan berhasil diblok.
Hingga laga berakhir, tidak ada gol tercipta. PSPS berhasil meraih satu poin di laga tandang menghadapi Persiraja dengan skor 0-0.
Di laga selanjutnya, PSPS kembali akan menjalani laga tandang menghadapi PSDS Deli Serdang di Stadion Baharoeddin Siregar, Ahad (17/9) pukul 15.30 WIB.
Pelatih Kepala PSPS Jan Saragih mengatakan, hasil menghadapi Persiraja patut disyukuri. Anak-anak bermain all out. Dirinya mencoba beberapa kali mengembangkan permainan sehingga bisa mendapatkan peluang emas.
“Di laga pertama ini kita tidak ada kebobolan, ini merupakan progres yang bagus. Dan peluang kita juga lebih banyak. Dari pertandingan semalam, semua pemain sehat, tidak ada yang cedera,”ujar Jan kepada Riau Pos, Selasa (12/9).(dof)
Laporan DOFI ISKANDAR, Pekanbaru