JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Tim Indonesia yang akan berlaga pada turnamen bulu tangkis tertua di dunia, All England 2021, sudah terbang menuju Birmingham, Inggris, Jumat (12/3) malam.
Salah satu yang sangat antusias menyambut turnamen ini adalah ganda putra nomor satu dunia andalan Indonesia, Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Marcus/Kevin sudah satu tahun absen dari turnamen internasional. Kali terakhir mereka berlaga pada turnamen kompetitif adalah di All England 2020. Saat itu, The Minions menjadi runner-up karena dikalahkan ganda putra Jepang, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe di partai puncak. Marcus/Kevin kalah dalam rubber game dengan 18-21, 21-12, 19-21.
"Ya kangen saja mau main, karena sudah lama kan tidak merasakan pertandingan," buka Marcus dalam siaran pers PP PBSI yang diterima JawaPos.com.
"Secara persiapan sudah cukup bagus. Saya dan Kevin sudah oke. Kevin juga sudah pulih 100 persen. Intinya kami siap tanding," lanjut pemain PB Jaya Raya tersebut.
Satu tahun tidak bertanding ditambah jarangnya turnamen digelar imbas dari pandemi Covid-19, membuat Marcus/Kevin harus kembali meraba persaingan di ganda putra. Mereka mengaku bahwa lawan-lawannya tentu akan mengalami banyak perubahan. "Lawan-lawan kami pasti ada dan banyak perubahan, tapi apapun itu kami harus siap terus," kata Kevin.
"Kami waspadai semua lawan ya karena sudah lama tidak bertemu dan mereka pasti ada perkembangan. Nah sulitnya kami belum bisa mengukur seperti apa perkembangannya karena biasanya setiap bulan pasti main dan ada evaluasinya. Kalau sekarang kan tidak tahu. Kami fokus mau lihat dari babak pertama dulu," sambung Marcus.
Di babak pertama, juara dua kali All England ini akan menghadapi Jones Rafly Jansen/Peter Kaesbauer asal Jerman. Ini merupakan pertemuan pertama antar keduanya.
"Secara peluang ramailah. Jadi kami akan mencoba melakukan yang terbaik. Ingin juara pasti, tapi satu-satulah melihatnya. Tidak boleh terlalu berambisi," tutur Marcus.
All England 2021 dihelat di Utilita Arena, Birmingham pada 17-21 Maret mendatang. Ajang ini menggunakan sistem gelembung dan tanpa penonton. Jadi, turnamen ini akan menjadi atmosfer baru bagi Marcus/Kevin.
"Atmosfer pertandingan pasti berbeda, belum lagi tidak ada penonton. Semuanya pasti terasa berbeda buat kami, tapi semoga itu tidak memengaruhi performa di lapangan," kata Kevin.
Selain Marcus/Kevin, ganda putra Indonesia yang turun di All England 2021 adalah Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Rinaldi