Laporan DENNI ANDRIAN dan HASANAL BULKIAH, Pekanbaru redaksi@riaupos.co.id
PSPS kedatangan tiga pemain asal Afrika untuk ikut seleksi, Ahad (12/1). Ketiga pemain tersebut adalah Yao Rudy Abblode (Liberia) dan Sylvester Neufville (Liberia) dan Ngo’o Jacques Evrard (Kamerun).
Yao Rudy Abblode merupakan striker yang terakhir membela klub Mighty Barrolle FC di Liberian Premier League atau Liga Utama Liberia.
Sylvester Neufville merupakan striker kelahiran 1 Juni 1993. Sementara Ngo’o Jacques Evrard merupakan bek kelahiran 1 Agustus 1985.
Tak hanya pemain asing, PSPS juga kedatangan empat pemain lokal nasional. Mereka adalah Abdul Aziz (mantan stoper Persebaya), Riski Pradanantyas (bek Persiju Sijunjung), Indra Kahfi (mantan striker Deltras) dan Firman Septian (mantan gelandang kiri Persitara Jakarta Utara).
“Mereka semua akan mengikuti seleksi besok (hari ini, red). Rencananya, kami akan lihat kualitas mereka saat uji coba dengan Rumbai FC di Stadion Unri besok (hari ini, red),” ujar Manajer PSPS, Deni Septiadi, saat menjemput tujuh pemain tersebut di Bandara Sultan Syarif Kasim II kemarin.
Sementara itu, pelatih PSPS, Philep Hansen Maramis mengatakan pemain yang diseleksi tersebut akan dites secara ketat.
“Kalau bagus akan kami rekrut. Kalau tidak lebih baik manfaatkan pemain lokal. Yang jelas kalau bisa PSPS tampil dengan materi ISL meski tampil di Divisi Utama,” ujarnya.
Deni menambah masih ada dua pemain asing lagi yang akan mengikuti seleksi yakni mantan pemain tim nasional U-23 Paraguay.
“Dua pemain tersebut akan datang besok (hari ini, red), ditambah dua pemain lokal lagi. Jadi totalnya lima asing dan enam pemain lokal nasional,” tambahnya.
Deni menyebutkan banyaknya pemain asing dan lokal nasional yang mengikuti seleksi menjadi bukti keseriusan manajemen.
“Target kami hanya satu musim di Divisi Utama. Musim depan PSPS harus di ISL,” ujarnya. “Namun kami tetap memberi ruang untuk Pemain lokal Riau 10 sampai 15 pemain,” tambahnya.
Sementara, pemain asing asal Kamerun, Ngo’o Jacques Evrard mengaku datang ke Pekanbaru untuk mengikuti seleksi bersama PSPS atas tawaran dari agen.
“Salah satu penyebab saya datang ke Pekanbaru karena mendengar manajemen PSPS serius untuk masuk ISL tahun depan. Jadi saya mau memperkuat PSPS,” tuturnya.(aga)