LOMBOK (RIAUPOS.CO) – Keluhan tentang kondisi aspal Sirkuit Mandalika seakan tidak ada habisnya. Usai Race 1 Sabtu (12/11/2022) komplain datang dari pemuncak klasemen sementara WSBK, Alvaro Bautista.
Dia mengamini komentar sejumlah pembalap yang menyebut racing line yang benar-benar aman dilintasi tak lebih dari 60 cm. Oleh karena itu jika membikin sedikit saja kesalahan yang membuat rider keluar dari racing line, petaka bisa terjadi.
Bautista yang finis runner-up di belakang Toprak Razgatlioglu pada Race 1 bahkan secara sarkastik menyatakan bahwa lebar racing line mungkin akan membaik.
”Ya kalau tidak 60 sentimeter, ya 62 sentimeter lah,” ucapnya dikutip Crash.
”Masalahnya, besok kondisinya akan lebih buruk. Karena bakal ada lebih banyak karet ban di area aman (yang disebut 60 sentimeter itu) dan perbedaannya akan sangat besar.”
”Pagi ini di Superpole aku menikung di T5, 6, dan 7 aku hanya bisa menempatkan ban depanku saja di garis hitam (racing line aman). Tapi ban belakang sedikit berada di luar. Dan ban belakang mengalami sliding sepanjang lomba.”
”Sangat sulit membalap dalam kondisi seperti ini. Ini jelas berlaku untuk semua pembalap, tapi bagiku akhir pekan ini sangat berat. Aku hanya bisa bersabar, berupaya semaksimal mungkin,” tandasnya.
Bautista harus menunggu setidaknya hingga balapan kedua besok untuk menyegel gelar juara WSBK 2022. Atau jika masih gagal, penentuan akan digelar di seri terakhir di Australia.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman