JAKARTA (RP) - Mendung kembali menggelayuti Timnas. Mereka dipastikan kembali kehilangan pemainnya dalam pemusatan latihan (TC) menuju Piala AFF 2012. Pasalnya, penjaga gawang Timnas, Samsidar, menyatakan pergi dari Timnas untuk memenuhi panggilan klubnya, Mitra Kutai Kartanegara (Kukar), sejak kemarin (11/11) pagi .
"Saya diminta manajemen Mitra Kukar untuk datang ke Balikpapan. Mereka pemusatan latihan disana. Manajemen bilang saya dipanggil untuk melakukan teken kontrak, selama ini kan belum," ucapnya saat dihubungi JPNN, kemarin.
Meski belum final melakukan teken kontrak, Samsidar optimistis bahwa untuk kali ini dia tidak akan kembali ke Timnas. Sebelumnya, Samsidar juga sempat meninggalkan Timnas karena dipanggil Mitra Kukar. Namun, dia akhirnya kembali ke Timnas sejak 5 November lalu karena belum ada kejelasan kontrak.
"Sekarang (kemarin, red) saya masih di Makassar. Besok (hari ini, Red) saya akn terbang ke Balikpapan untuk teken kontrak," tegasnya.
Lantas, bagaimana nasibnya di Timnas? Samsidar mengaku tak bisa berbuat apa-apa. Sebab, ketergantungannya dengan klub cukp besar karena untuk masa depan dan mata pencahariannya. Namun, dia tidak menafikan juga memiliki keinginan untuk tetap membela Timnas.
"Saya tidak bisa apa-apa. KPSI (Komite Penyelamat Speak Boal Indonesia) sudah mengumumkan keputusannya. Klub juga suduah menjalankan. Kalau memang belum ada kontrak besok, mungkin saya kembali agi ke Timnas," terang penjaga gawang 30 tahun tersebut.
"Saya sudah berbicara dengan manajer dan pelatih, mereka menyerahkan ke saya. Terserah saya katanya," tambah Samsidar.
Saaat disinggung terkait masalah keuangan di Timnas" Samsidar manampik. Dia menjelaskan bahwa masalahnya bukan terkait dengan keterlambatan uang saku pemain atau masalah yang terkait dengan manajemen Timans lainnya.
"Kalau uang sudah dikasih. Sabtu (10/11) sudah dibagikan ke pemain, tidak ada masalah dengan uang. Ini murni klub yang meminta. Ini masa depan saya, untuk memenuhi kebutuhan anak-istri ke depan," terang mantan penjaga gawang klub Semen Padang tersebut.
Menurut Samsidar, kondisi ini memang menjadi polemik baginya. Sebab, konflik yang terjadi di sepak bola saat ini cukup membingungkan pemain. Terkait kondisi tim Piala AFF 2012, dia tak bsia berbuat apa-apa dan hanay bsia berharap sukses untuk Elie Aiboy dkk.
"Walaupun tidak ada saya, semoga saja Timnas bisa juara Piala AFF. Mudah-mudahan konflik ini cepat selesai agar tidak seperti ini lagi Timnas," harapnya.
Sementara itu, saat dikonfirmasi, ponsel Pelatih Nilmaizar tidak aktif. Di Hotel Timnas di kawasan Jakarta Selatan pun menbeut Nil tidak ada di hotel. Dengan mundurnya Syamsidar, Timnas saat ini tinggal menyisakan dua penjaga gawang. Mereka adalah Endra Prasetya dan Wahyu Tri Nugroho.
Mundurnya Samsidar melengkapi hilangnya Bek Hengki Ardiles karena cedera dan Diego Michiels yang melakukan tidnakan pemukulan dan saat ini sudah ditahan. (aam)
