Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denniandrian@riaupos.com
PSPS mengawali Indonesia Super League (ISL) musim ini dengan hasil yang lumayan bagus. Askar Bertuah sempat nangkring di posisi puncak klasemen sementara, meski saat ini tergeser ke peringkat tiga.
Melihat prestasi ini, manajemen PSPS pun mulai berani menetapkan target yakni bertahan di tiga besar.
‘’Kalau melihat antusias pemain dalam bertanding, kami optimis bisa berada di tiga besar nanti,’’ ujar manajer PSPS, Boy Sabirin.
Perjalanan kompetisi memang masih panjang. Namun, kekuatan tim-tim yang berlaga sudah bisa diprediksi oleh manajemen PSPS.
Manajemen tetap berharap pemain bisa mempertahankan performa permainan yang saat ini sedang on fire.
Ya, usai menelan kekalahan beruntun dari Deltras dan Sriwijaya FC, tim besutan Mundari Karya ini mampu bangkit dan meraih tiga kali kemenangan beruntun yakni menang 2-1 atas Persiram, 2-1 atas Persisam dan 3-1 atas Mitra Kukar.
Alhasil, PSPS pun mengumpulkan 12 poin karena di laga perdana menang atas Persidafon Dafonsoro.
PSPS hanya terpaut satu poin dari Persipura dan Sriwijaya FC yang menempati posisi puncak dan posisi kedua.
Namun, posisi PSPS belum aman karena bisa diambil alih Persib dan Persiwa yang juga mengumpulkan nilai 12 di posisi empat dan lima. PSPS unggul produktivita gol dibandingkan dua tim tersebut.
‘’Mudah-mudahan saja prestasi PSPS musim ini bisa lebih meningkat sehingga dukungan akan berdatangan untuk membantu PSPS menjalani kompetisi musim ini. PSPS memang masih perlu dukungan dana dari semua pihak,’’ ujar Boy Sabirin.(aga)
