Laporan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru denniandrian@riaupos.co
Pekan Olahraga Kota (Porkot) Pekanbaru 2013 resmi ditutup oleh Ketua Umum KONI Pekanbaru, Yuzamri Yakub, Selasa (10/12) di Lapangan Baterai R Jalan Harapan Raya Tangkerang Pekanbaru.
Penutupan ini dilakukan usai final cabang olahraga sepakbola antara SMA Olahraga (Smanol) Riau melawan Unilak.
Smanol keluar sebagai juara setelah menaklukkan Unilak dengan skor telak 4-0. Empat gol kemenangan tersebut diciptakan Deo di menit ke-45, Robi di menit ke-59, Rendi di menit ke-51 dan Irfan di menit ke-65. Smanol Riau pun berhak mendapatkan trofi, piagam, medali plus uang pembinaan Rp2 juta.
Sedangkan Unilak yang menduduki posisi kedua mendapatkan trofi, medali, piagam dan uang pembinaan Rp1,5 juta. Panitia sepakbola juga memberikan Rp1 juta buat Satria Zahra FC yang menduduki posisi ketiga usai menang atas Chevron, Senin (9/12) lalu.
Penutupan Porkot ini juga dihadiri Ketua Umum PSSI Pekanbaru, A Muis yang juga menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Pekanbaru, serta seluruh pengurus cabor-cabor yang mengikuti Porkot Pekanbaru tahun ini.
Ketua KONI Pekanbru, Yuzamri Yakub mengucapkan terima kasih kepada cabor-cabor yang telah melaksanakan Porkot dengan baik. “Lewat Porkot ini kami menjaring bibit unggul untuk disiapkan menuju Porprov Riau di Inhu 2014 karena kami betekad menjadi juara umum,’’ ujarnya.
“Dengan berakhirnya pertandingan cabang olahraga sepakbola hari ini (kemarin, red) maka Porkot Pekanbaru resmi saya tutup,” tambahnya. “Alhamdulillah, pelaksanaan cabang sepakbola berjalan sukses tanpa kendala,” timbal Ketua Umum PSSI Pekanbaru, A Mius.
Sementara itu, Sekum PSSI Pekanbaru, Bambang Pratama berterima kasih, kepada KONI Pekanbaru.
“Peserta juga cukup antusias. Ke depannya, kami akan melakukan seleksi lagi untuk menentukan tim yang akan turun pada Porprov Riau. Lewat Porkot ini kami juga telah memantau pemain tersebut,” ujarnya.
Sedangkan pelatih Smanol Riau, Yulnedi Tanjung bersyukur dan bangga dengan timmnya yang mampu membuktikan diri menjadi juara.
“ Kemenangan ini merupakan hasil kerjasama seluruh pemain dan ofisial yang telah bekerja keras menjadi juara. Mudah-mudahan ke depannya tim ini bisa lebih baik lagi,” tuturnya.
Saat penutupan kemarin, juga digelar penyerahan hadiah buat pemenang cabang olahraga futsal yang pertandingannya telah selesai digelar di Gajah Mada Futsal, Sabtu (7/12) lalu. Gelar juara direbut Kecamatan Tampan.
Runner up dan posisi ketiga ditempati Kecamatan Tenayanraya dan Kecamatan Rumbai. Panitia memberikan uang pembinaan Rp1,5 juta, Rp1,25 juta dan Rp750 ribu buat tim juara, runner up dan posisi ketiga. (*3/das)
