INDONESIA MASTERS 2022

Baru Dipasangkan, Jalani Debut, Apriyani/Fadia Langsung Tembus Final

Olahraga | Sabtu, 11 Juni 2022 - 19:15 WIB

Baru Dipasangkan, Jalani Debut, Apriyani/Fadia Langsung Tembus Final
Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti berhasil lolos ke final Indonesia Masters 2022. (DERY RIDWANSAH/JAWAPOS.COM)

JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Silva Ramadhanti baru berlaga sebagai pasangan saat SEA Games 2021 Hanoi yang berlangsung bulan lalu.

Tetapi, prosesnya tidak perlu waktu lama. Penampilan dan hasil yang mereka dapatkan dalam dua turnamen perdana langsung menjanjikan.


Pada SEA Games 2021, Apriyani/Fadia langsung meraih emas. Mereka tampil sempurna, tidak pernah kehilangan satupun game untuk menjadi juara. Performa hebat mereka berlanjut saat menjalani debut pada ajang BWF World Tour yakni di Indonesia Masters 2022. Apriyani/Fadia sukses menembus final turnamen level Super 500 tersebut.

Sebelumnya, Apriyani mencapai prestasi puncak dengan meraih emas Olimpiade Tokyo 2020 bersama Greysia Polii. Sementara itu, Fadia berpasangan dengan Ribka Sugiarto. Fadia/Ribka sempat menjadi juara Indonesia Masters Super 100 yang berlangsung di Malang pada 2019.

Ketika Greysia pensiun, tim pelatih Indonesia lantas memasangkan Apriyani dan Fadia. Sedangkan Ribka mendapatkan partner baru yaitu Febby Valencia Dwijayanti Gani.

Dan hasil yang didapatkan Apriyani/Fadia sangat-sangat menjanjikan. Hari ini (11/6), dengan dukungan penuh penonton di Istora Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta, Apriyani/Fadia menembus final Indonesia Masters 2022.

Pada semifinal, mereka mengandaskan ganda Malaysia yang sedang naik daun Pearly Tan/Thinaah Muralitharan. Apriyani/Fadia yang kehilangan game pertama berhasil bangkit dan menang dalam rubber game dengan skor 23-21, 14-21, dan 14-21.

Pada game pertama, pertandingan berjalan menarik. Apriyani/Fadia sempat memimpin 15-12. Namun, Pearly/Thinaah mampu terus mengejar, menyamakan kedudukan, bahkan mencapai game point dalam kedudukan 20-18.

Dalam situasi kritis, Apriyani/Fadia mampu menyamakan kedudukan menjadi 20-20 dan 21-21. Sayang, pada saat akhir, Apriyani/Fadia gagal memegang kontrol. Mereka kehilangan dua angka beruntun dan kalah pada game pertama dengan skor 21-23.

Di game kedua, Apriyani/Fadia berusaha untuk mengontrol permainan. Awalnya, kedua pasangan itu saling berkejaran angka. Tetapi ketika kedudukan sama kuat 11-11, Apriyani/Fadia melesat dan memimpin 15-11.

Setelah itu, mereka tidak terbendung dan meraih kemenangan di game kedua dengan skor cukup nyaman, 21-14. Pada game penentuan, Apriyani/Fadia terus bermain agresif. Hasilnya, mereka langsung unggul jauh dalam kedudukan 8-3. Setelah itu, Apriyani/Fadia tidak pernah sekalipun terkejar dalam perolehan angka. Mereka akhirnya menutup pertandingan dengan skor 21-14 di game ketiga.

Di final besok, Apriyani/Fadia akan berhadapan dengan lawan yang sangat-sangat berat. Yakni unggulan pertama, ganda nomor satu dunia, dan juara dunia dua kali asal Cina, Chen Qingchen/Jia Yifan.

Di semifinal sebelumnya, Chen/Jia mengandaskan ganda Korea Selatan Jeong Na-eun/Kim Hye-jeong dalam dua game langsung 21-12 dan 21-13.

Sumber: Jawapos.com

Editor : Edwar Yaman

 

 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook