DUBAI (RIAUPOS.CO) - Mendapatkan dua kali kartu kuning, pelatih Indonesia, Shin Tae Yong, tidak bisa mendampingi Evan Dimas dan kawan-kawan dari pinggir lapangan saat menghadapi Uni Emirat Arab (UEA) di Stadion Zabeel, Jumat (11/6/2021) malam.
Pelatih asal Korea Selatan itu diganjar kartu kuning karena memprotes keputusan wasit saat melawan Thailand (3/6) dan Vietnam (7/6).
Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, membenarkan Shin harus absen karena menjalani hukuman akumulasi kartu kuning.
"Shin Tae Yong tak bisa mendampingi Timnas Indonesia melawan UEA karena mendapat 2 kali kartu kuning dalam laga sebelumnya," kata Yunus Nusi, Kamis (10/6) malam.
Setelah diperkenankan tampil di konferensi pers sebelum pertandingan, Shin akan dilarang tampil di pinggir lapangan dan tak diperkenankan berada di ruang ganti.
Sementara sosok yang akan secara aktif berdiri di sisi lapangan memberi instruksi saat pertandingan sejauh ini belum dipastikan.
Asisten Shin asal Indonesia, Nova Arianto, mengatakan, hingga kini belum ada keputusan dari Shin siapa yang akan menggantikannya secara fisik di pinggir lapangan saat pertandingan karena menjadi hak prerogatif Shin.
"Belum ada arahan (soal asisten yang akan mendampingi tim di sisi lapangan, red)," kata Nova.
Walau tak bisa mendampingi tim, Shin dipastikan tetap bisa berada di stadion karena tetap diperkenankan berada di tribun penonton, sehingga bisa menyampaikan pesan ke asisten pelatihnya untuk disampaikan ke pemain.
Sumber: JPNN/News/CNN/Berbagai Sumber
Editor: Hary B Koriun
