Real Madrid vs Valencia, Prediksi dan Kekuatan Jelang Laga Dini Hari Nanti

Olahraga | Rabu, 11 Januari 2023 - 16:36 WIB

Real Madrid vs Valencia, Prediksi dan Kekuatan Jelang Laga Dini Hari Nanti
Pelatih Valencia Gennaro Gattuso memberikan instruksi dari pinggir lapangan. (JOSE JORDAN/AFP)

BAGIKAN



BACA JUGA


MADRID (RIAUPOS.CO) - Karier kepelatihan Carlo Ancelotti berjalan lebih dari 30 tahun terakhir. Ada puluhan anak asuh Don Carlo –julukan Ancelotti– yang melanjutkan karier dengan mengekor jejaknya sebagai pelatih.

Salah seorang di antaranya Gennaro Gattuso. Mantan anak asuh Ancelotti di AC Milan itu kini menangani Valencia CF.


Semifinal Supercopa de Espana antara Real Madrid versus Valencia di King Fahd International Stadium Kamis (12/1/2023) dini hari nanti (siaran langsung RCTI/RCTI+ pukul 02.00 WIB) tak pelak menjadi pertarungan taktik antara Ancelotti dan Gattuso.

Itulah pertemuan pertama mereka di luar Italia. Dalam tiga pertemuan sebelumnya, meski berstatus mentor, Ancelotti tidak superior di hadapan Gattuso. Mereka sama kuat alias masing-masing pernah menang sekali dan satu laga lainnya berakhir seri.

”Ancelotti boleh saja hadir dari 3–4 generasi sebelum saya dan dia selalu punya cara untuk membuat para pemain terlibat dalam urusan teknis,” papar Gattuso tentang pelatih 63 tahun itu atau 19 tahun lebih tua darinya seperti dilansir Diario AS.

”Terlihat mudah, tetapi sebenarnya tidak. Dia mentor terbaik,”

Rhino alias Si Badak –julukan Gattuso– tujuh tahun (2002–2009) berada di bawah asuhan Ancelotti di AC Milan. Kebersamaan mereka sukses membuahkan gelar di semua ajang.

Baik ajang domestik seperti scudetto Serie A, Coppa Italia, dan Supercoppa Italiana maupun ajang di luar Italia dari Liga Champions, Piala Super Eropa, hingga Piala Dunia Antarklub.

Bahkan, jejak karier kepelatihan Gattuso lumayan mengekor Ancelotti.

Gattuso pernah menjadi allenatore AC Milan (2017–2019) dan tautan itu berlanjut di SSC Napoli.

Ancelotti sempat melatih Napoli pada 2018–2019 dan separo 2019–2020. Setelah dipecat, posisi Don Carlo langsung digantikan Gattuso.

Dengan materi pemain peninggalan Ancelotti, Gattuso berhasil memenangkan gelar pertamanya di Coppa Italia pada akhir musim.

Mampu mengalahkan Ancelotti dini hari nanti sekaligus menjadi bukti bahwa Gattuso bisa menang dengan skuad yang lebih inferior.

Market value skuad Los Che –julukan Valencia– musim ini, misalnya, hanya seperempat dari skuad Real kalau mengacu Transfermarkt.

Hanya, dua kekalahan beruntun di La Liga membuat konsistensi permainan Jose Gaya dkk diragukan.

Sebaliknya, meski Real juga keok dalam penampilan terakhir di La Liga (1-2 oleh Villarreal CF), kekuatan utama Real memang belum muncul setelah jeda karena Piala Dunia 2022.

”Kami tidak memulai 2023 dengan baik. Kesempatan untuk memperbaikinya ada di sini (Supercopa de Espana, Red),” tutur Ancelotti kepada Marca.

Sumber: Jawapos.com

Editor: Eka G Putra









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook