BARCELONA (RIAUPOS.CO) – Barcelona akan berusaha memangkas poin untuk bisa menduduki posisi kedua dengan mengalahkan Girona pada Ahad (10/12/2023) waktu setempat. Diketahui, Barcelona saat ini di posisi ketiga tertinggal 5 poin dari rival mereka Real Madrid.
Di mana posisi tersebut, diduduki Real Madrid, pasca ditahan imbang Real Betis pada Sabtu (9/12). Pada posisi kedua ditempati Girona tim yang mengejutkan pada musim ini dibawah asuhan Michel, mereka hanya berbeda 4 poin dari Barcelona.
Xavi dan pasukannya akan menghadapi Girona dengan percaya diri setelah meraih poin penuh atas Atletico Madrid pada Senin (4/12) lalu dengan gol tunggal Joao Felix. Dilansir Beinsports, Xavi mengatakan bahwa pertandingan ini bahwa dia ingin Barcelona yang menguasai dan berjalan dinamis.
"Ini akan menjadi pertandingan yang hebat. Michel adalah seorang pelatih yang hebat dan memiliki filosofi yang mirip dengan kami. Mereka menginginkan bola dan sangat dinamis,” ujar Xavi dilansir laman Beinsports.
"Kami menatap laga ini dengan beberapa skenario yang berbeda karena laga ini bisa berjalan dengan berbagai cara. Saya tidak tahu Girona yang mana yang akan kami hadapi, tetapi kami mengincar kemenangan," sambungnya.
Saat ini Barcelona sedang mengalami masalah cedera yakni Gavi absen hingga akhir musim, bertambah dengan cederanya kiper Marc-Andre Ter Stegen dan bek mereka Inigo Martinez. Ter Stegen sudah absen selama tiga pertandingan karena masalah punggung bagian bawah dan saat ini sudah melakukan operasi.
Martinez sendiri mengalami cedera hamstring pada pemanasan menjelang pertandingan melawan Atletico Madrid. Ronald Arajua akan menggunakan topeng karena mengalami patah tulang rahang akibat bertabrakan dengan pemain Atletico Madrid, Marcos Llorente.
Xavi mengungkapkan mengenai pemainnya yang mengalami cedera bahwa ini bagian dari kompetisi.
"Itu adalah bagian dari kompetisi," ujarnya.
"Setiap tahun kita berbicara tentang cedera, tetapi, ya, kami mengalami nasib buruk. Itu karena jadwal dan tuntutan yang dibebankan kepada para pemain," lanjutnya.
Girona sendiri sudah memenangkan semua pertandingan kecuali tiga laga di Laliga, dengan kekalahan yang di dapatkan saat bersua dengan Real Madrid. Pemain bertahan Girona, Daley Blind menegaskan bahwa yang sangat tertekan adalah Barcelona.
"Kami tidak ingin memberikan tekanan pada diri kami sendiri untuk mengincar sesuatu. Tentu saja Anda berbicara di ruang ganti untuk menjadi setinggi mungkin, itulah yang Anda inginkan,” ujar Daley Blind.
"Saya pikir jika kami terus seperti ini, ini sudah menjadi musim yang istimewa, tetapi bisa menjadi sesuatu yang istimewa juga di akhir musim,” sambungnya.
Blind juga mengungkapkan bahwa Girona sendiri merupakan klub kecil yang saat ini telah membangun kekuatan.
"Saya pikir Girona masih merupakan klub kecil yang sedang membangun, kami sedang berada dalam perkembangan yang baik saat ini. Kami menjalani laga demi laga dan tekanan tidak ada pada kami,” ucapnya.
Dia mengungkapkan bahwa ini merupakan pertandingan yang sangat menyulitkan bagi Girona, karena Barcelona merupakan tim yang hebat.
"Barca adalah tim yang hebat, mereka memiliki beberapa pemain individu yang hebat. Ini akan menjadi pertandingan yang sangat sulit, tetapi ini adalah pertandingan yang ingin Anda mainkan sebagai seorang anak kecil melawan tim-tim seperti itu," katanya.
Pelatih Girona Michael mengatakan dia dan timnya akan menikmati pertandingan tersebut dan mempertahankan raihan yang mereka dapatkan.
"Kami akan menikmati permainan kami. Liga kami bukanlah Madrid, Barca dan Atletico. Kami hanya ingin mempertahankan laju sukses ini selama mungkin,” pungkas Michael.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
