LONDON (RP) - Arsene Wenger merasa ada yang aneh dalam kunjungannya ke Old Trafford malam nanti. Selama 17 tahun terakhitr, pria berjuluk Profesor itu selalu bertemu dengan lawan yang sama, Sir Alex Ferguson.
Namun, Mei lalu Fergie -panggilan Ferguson- akhirnya memutuskan memundurkan diri setelah membesut United selama 27 tahun terakhir. Fergie juga yang membuat Arsenal hanya menang sekali dalam sepuluh tahun terakhir di Old Trafford.
Rivalitas antara Wenger dan Fergie memang sangat intens. Bahkan pada 2005, perseteruan mereka harus diselesaikan hingga ke kepolisian (Metropolitan Police).
Itu buntut dari pelemparan pizza oleh seorang pemain (belakangan diketahui Cesc Fabregas), kepada Fergie usai Arsenal kalah 0-2 di Old Trafford pada 2004. Kekalahan itu mengakhiri rekor 49 pertandingan tanpa terkalahkan Arsenal di Premier League.
Meski inferior, namun Wenger merindukan persaingan penuh tekanan melawan Gaffer (Manajer)"julukan Fergie. Wenger pun menilai melawan United di Old Trafford dengan David Moyes sebagai arsitek baru merupakan pemandangan yang aneh.
Tapi, di bawah Moyes pula, Wenger jauh lebih percaya diri untuk menang di Old Trafford. Meski demikian, Wenger merasa terlalu dini untuk memvonis Moyes tidak akan berprestasi.
"Akan ada yang aneh tanpa Sir Alex Ferguson Minggu nanti," ucap Wenger kepada Telegraph. "Jika ada seseorang yang berada di sana dalam 27 tahun terakhir dan pergi, butuh waktu bagi siapapun untuk masuk dan menggantikan tempatnya," imbuh pria Prancis tersebut.
Bagi Wenger, Moyes memang sudah menunjukkan kompetensi yang luar biasa di Everton. Namun, menggantikan Fergie sangat tidak mudah. Pada debutnya bersama United, Moyes tidak terlampau impresif. Namun, perlahan-lahan United mulai stabil dan sering mendapatkan hasil bagus.
Dalam lima pertandingan terakhir di Premier League, United menang empat kali sedangkan satu pertandingan berakhir imbang.
"Bagi saya itu menunjukkan bahwa Moyes berhasil menangani situasinya dengan baik. Padahal situasinya di United sangatlah sulit setelah menggantikan Sir Alex," tegas Wenger. (nur/bas)
