PEKANBARU (RP) - Jepang dan Timor Leste menjalani matchday ketiga Grup E kualifikasi Piala Asia U-22 di Stadion Utama Riau petang ini.
Cuaca yang panas jadi kekhawatiran tersendiri bagi kedua tim untuk menampilkan permainan terbaiknya.
Pelatih Jepang, Yoshida siap melakukan rotasi untuk menaklukan cuaca Pekanbaru yang sangat panas dan tidak bersahabat itu. Mereka sudah merasakannya di dua laga yang telah dilalui
“Semoga kami dapat bermain maksimal di bawah cuaca panas, karena Timor Leste adalah yang bermain sangat ngotot dan tidak mudah dikalahkan,” ujarnya kemarin.
Diakui Yoshida, saat berhadapan dengan Singapura timnya belum mampu mengeluarkan performa maksimal. Menghadapi laga nanti Yoshida akan menurunkan formasi ideal 4-4-2 dengan menurunkan duet Kinoshita dan Watari di lini depan.
Meskipun minim M Suzuki yang harus dipulangkan ke Jepang karena cedera, Yoshida tetap optimis lini depannya masih tetap kuat.
Sementara itu, peran Hashimoto, Arano, Matsumoto, dan Notsuda di lini tengah diharapkan dapat tampil baik sehingga bisa menguasai jalannya pertandingan.
Di lini belakang, Jepang tetap akan memaksimalkan kapten tim Inukai bersama Kawaguchi, Iwanami dan Yamanaka untuk menghentikan pergerakan Henrique Da Crus dan Jesus Marcos di lini depan Timor Leste. Kedua pemain ini kerap merepotkan lawan-lawan yang dihadapinya.
Di lain pihak, pelatih Timor Leste, Norio Tsukitate juga mengkhawatirkan kondisi cuaca yang sangat panas. Diakui pelatih asal Jepang tersebut, salah seorang pemainnya sempat pingsan usai pertandingan melawan Indonesia, kemarin.
“Kami tetap akan bermain sebaik mungkin, dan memberikan perlawanan berarti kepada Jepang yang memiliki pemain dengan kekuatan merata. Tantangan lain bagi kami tentu saja cuaca, dan ini yang harus dikalahkan,” sebutnya.
Norio diperkirakan siap menurunkan formasi 4-3-1-2 pada pertandingan nanti. Dimana Fonseca akan diturunkan sebagai second striker. Dengan kecepatan dan kelincahan para pemainnya, Norio yakin mereka akan memberikan perlawanan kepada Jepang.
Pemain bertahannya, Diogo Santos juga dipersiapkan untuk melakukan penetrasi dari sisi kanan. Sebab dengan postur besarnya, Diogo sempat gemilang di dua pertandingan terakhir bersama sang kapten, Nilo di lini tengah. Sanggupkah kedua tim bermain di bawah tekanan cuaca dan menyuguhkan permainan menarik? Jawabannya tentu bisa disaksikan petang ini di Stadion Utama Riau.(egp)