LIGA ITALIA

Dipecat Juventus, Scudetto Tidak Cukup, Sarri!

Olahraga | Minggu, 09 Agustus 2020 - 03:04 WIB

Dipecat Juventus, Scudetto Tidak Cukup, Sarri!
MAURIZIO SARRI. (AFP/MARCA)

TURIN (RIAUPOS.CO) - Tersingkir di tangan Lyon dan gagal ke perempatfinal Liga Champions harus ditebus dengan mahal oleh Maurizio Sarri. Manajemen langsung memecatnya meskipun dia bisa membawa Juventus juara Serie A Liga Italia musim ini.

Pemecatan Sarri bukan hal yang mengejutkan sebenarnya. Benar, Juventus bisa scudetto musim ini, tapi itu belum cukup. Sebab, sebelum Sarri melatih Juventus, sudah delapan scudetto beruntung di tangan.


Sejak Juventus bangkit dari era Calciopoli dan kembali merajai Italia, target berikutnya selalu Liga Champions. Termasuk keputusan mendatangkan bintang sekelas Cristiano Ronaldo. Jadi, scudetto tidak cukup jadi bemper Sarri lepas dari pemecatan.

Jurnalis Italia, Fabrizio Romano, yang biasanya selalu nomor satu dalam info transfer, sudah mengeluarkan info keramatnya. Sarri dipecat. Tinggal tunggul waktu pengumuman resmi dari Juventus. Pertanyaaanya, siapa penggantinya?

Kalau melihat daftar pelatih papan atas yang sedang lowong, maka Mauricio Pochettino berpeluang. Meski dalam karir melatihnya, Pochettino minim gelar juara. Bahkan, belum ada. Mentok finalis Liga Champions 2014–2015 dan finalis Piala Liga 2014-2015.

Namun, Pochettino punya reputasi dalam pendekatan man-management, pengembangan pemain, dan gaya sepakbola menyerang yang menarik ditonton. Atau, opsi lainnya, mantan pelatih Juventus Massimiliano Allegri juga masih menganggur sampai saat ini.

Terlepas dari itu, keputusan memecat Sarri sangat tepat. Hasil lapangan adalah buktinya. Selain scudetto, Sarri gagal di final Coppa Italia, kalah dalam Piala Super Italia, dan tersingkir pada babak 16 besar Liga Champions. Juga, di Serie A, Juventus mencatat rekor kebobolan terburuk dalam sembilan musim terakhir.

Sumber: Football Italia/Jawapos.com/Soccerway
Editor: Hary B Koriun
 









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook