NEW YORK (RIAUPOS.CO) — Tidak ada nama Novak Djokovic. Daniil Medvedev pun sudah tersingkir. Dan kemarin WIB (6/9), Rafael Nadal ikut angkat koper. Nadal yang digadang-gadang bisa merengkuh gelar Grand Slam ketiganya tahun ini setelah memenangi Australian Open dan French Open, akhirnya hanya bertahan hingga Babak 16 Besar US Open.
Bertarung di Arthur Ashe Stadium, Flushing Meadows-Corona Park, New York, langkah Nadal terhenti di tangan petenis tuan rumah AS Frances Tiafoe 4-6, 6-4, 4-6, 3-6. Bagi Nadal ini jadi pencapaian terburuknya di ajang US Open sejak 2016.
Selain itu, dengan tersingkir lebih awal dalam US Open kali ini, maka petenis berkebangsaan Spanyol tersebut gagal mengulangi pencapaiannya pada 2010 silam. Ketika itu, Nadal sukses memenangi tiga gelar Grand Slam dalam setahun. Kekalahan ini juga mengakhiri streak 16 kemenangannya dalam Grand Slam 2022 ini. "Saya harus kembali lagi. Saya harus memperbaiki banyak hal. Tapi, saya tidak tahu kapan saya akan kembali,"ucap Nadal dalam konferensi pers setelah kekalahan itu.(jpg)
Sebelum dia kembali beraksi, petenis berusia 36 tahun tersebut lebih memilih fokus dengan diri sendiri. "Saya terlebih dulu harus siap secara mental. Begitu saya sudah merasakannya, saya pun merasa sudah siap untuk berkompetisi kembali. Saya akan ada di sana,"sambung Nadal yang sudah empat kali memenangi US Open tersebut.(ren/bas/jpg)