WARSAWA (RP) - Timnas U-12 yang berlaga di Piala Dunia anak Aqua Danone Nations Cup (DNC) menjaga peluang untuk melaju ka fase berikutnya.
Ini menyusul hasil imbang yang ditorehkan anak asuh Timo Scheunemann tersebut di dua laga awal Grup E.
Wartawan JPNN Baskoro Yudho dari Polandia melaporkan, pada laga perdana di lapangan 3 Osir Bemowo, Warsawa Jumat (7/9) pukul 09.40 waktu setempat, Indonesia berhasil menahan imbang Rumania 1-1. Pada laga ini, Indonesia sebetulnya nyaris kalah. Sebab pada laga yang memakai durasi laga 1 x 20 menit tersebut, Indonesia sempat tertinggal lewat gol Voiculet pada menit ke-5. Namun, dua menit sebelum pertandingan berakhir, Muhammad Iqbal yang melakukan aksi solo run berhasil menyamakan skor menjadi 1-1.
“Ini baru pertandingan pertama. Tapi, anak-anak menunjukkan kalau mereka bisa tampil rileks. Suhu yang dingin juga tak mempengaruhi penampilan anak-anak,” kata Timo.
Setelah berhasil menahan imbang Rumania, di laga kedua yang berlangsung di lapangan 1, timnas kembali bermain imbang melawan Amerika Serikat (AS). Bedanya, laga kedua yang berlangsung mulai pukul 14.00 waktu setempat itu kedua tim hanya bermain imbang tanpa gol.
Dibanding laga pertama, hasil di laga kedua ini sangat disesalkan oleh Timo. Ini bisa dimaklumi lantaran sepanjang permainan atau selama 20 menit Indonesia terus mengurung pertahanan AS. Sayang, lemahnya penyelesaian akhir membuat sederet peluang yang dimiliki Indonesia harus terbuang percuma.
“Kalian tahu apa yang dikatakan pelatih AS sebelum pertandingan,” tanya Timo kepada pemainnya. ”Dia bilang, Indonesia tak bisa diremehkan. Meski postur mereka kecil, tapi mereka punya kecepatan dan kelincahan,” ujar Timo.
“Kalau kiper AS banyak melakukan kesalahan seperti itu, harusnya itu kado Natal, kado Idul Fitri buat kalian. Itu peluang yang harus kalian maksimalkan,” lanjut mantan pelatih Persema Malang tersebut.
Persaingan yang dihuni Grup E memang cukup ketat. Sebab lima negara yang tergabung di grup ini kemarin bermain seri, terutama pada laga pertama.
Meksiko dan Prancis misalnya. Pada laga pertama di lapangan 1 keduanya bermain imbang tanpa gol. Meksiko juga bermain seri 1-1 melawan AS di laga kedua.
“Peluang tetap terbuka. Kuncinya, anak-anak harus mencuri kemenangan di laga berikutnya,” timpal Darwis Alibasya, asisten pelatih Timnas U-12.(bas/ko)
