Merasa Posisi Lebih Kuat, Anggap Sanksi dari Komdis PSSI tak Tepat

Olahraga | Selasa, 07 Mei 2013 - 20:04 WIB

JAKARTA (RP) - Bob Hippy, salah satu anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI yang dijatuhi sanksi oleh Komisi Disiplin (Komdis) PSSI, menilai,  hukuman yang diberikan kepada enam anggota Exco termasuk dirinya, sungguh tidak tepat.

"Saya bingung, dasar hukumnya apa Komdis bisa menghukum Exco. Kan yang memilih Komdis itu Exco," kata Bob di Jakarta, Selasa (7/5).

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

Selain Bob Hippy, lima anggota exco lain yang dihukum Komdis PSSI adalah Farid Rahman, Sihar Sitorus, Tuti Dau, Mawardi Nurdin, dan Widodo Santoso.

Oleh Komdis, keenamnya dihukum selama 10 tahun tidak boleh aktif dalam kegiatan sepakbola nasional karena dianggap memalsukan tanda tangan Ketua Umum PSSI Djohar Arifin terkait notulensi hasil rapat Exco sebelum Kongres Luar Biasa (KLB) 17 Maret digelar.

"Ini sama saja seperti Lurah yang menghukum Bupati. Aneh dan rasanya menggelitik," sambung Bob.

Ia juga mengungkapkan, Hinca Panjaitan tidak sah menjadi ketua Komdis PSSI. "Ketua Komdis yang sah adalah Pak Limbong," tegas Bob. (abu/jpnn)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook