SELATPANJANG (RIAUPOS.CO) - Agar pencarian bibit lebih maksimal, asosiasi Persatuan Sepakboka Seluruh Indonesia (PSSI) Kepulauan Meranti berencana melakukan kunjungan sampai ke ceruk-ceruk kampung.
Ketua Asosiasi PSSI Kepulauan Meranti Hery Saputra SH menyebutkan, turun ke ceruk kampung nantinya guna memantau pemain berbakat pada setiap kompetisi yang digelar oleh kelompok masyarakat.
Karena diyakininya banyak bakat yang belum terpantau oleh PSSI. “Sayang kan kalau di kampung-kampung itu ternyata ada pemain berbakat, tapi tidak terpantau oleh kita.
Makanya mulai tahun ini kita akan terus blusukan untuk memantau pemain,” sebut Hery usai membuka kongres PSSI, Sabtu (5/3) di Selatpanjang.
Agar rencana tersebut bisa berjalan sesuai harapan, ia juga berharap kepada panitia penyelenggara kompetisi sepakbola dapat melaporkan secara resmi kepada PSSI. Sehingga, PSSI juga bisa mengetahui dan memantau secara langsung pemain-pemain berbakat yang ikut dalam kompetisi tersebut.
Ia juga meminta pada pengurus sepakbola agar dapat mengurus klubnya dengan hati. “Karena sepakbola itu adalah kehidupan kita dan butuh pengorbanan, dan itu jugalah yang dilakukan PSSI saat ini,” ajaknya.
Sementara itu kongres menghasilkan empat keputusan penting, yakni mengesahkan keanggotaan baru PSSI, Komdis PSSI 2016, program kerja serta kompotisi sepakbola dan futsal 2016, serta mengesahkan revisi statuta PSSI.(amy)