Laporan HASANAL BULKIAH, Pekanbaru hasanalbulkiah@riaupos.co
Riau Pos FC meneruskan trend positif di Kompetisi Divisi Utama PSSI Pekanbaru musim ini. Bermain di Lapangan Baterai R Jalan Imam Munandar, Senin (6/1), tim asuhan Denni Andrian ini sukses mengalahkan Unilak dengan skor 3-1.
Dengan hasil ini maka Riau Pos FC kokoh di puncak klasemen sementara dengan nilai enam poin. Pasalnya, di laga perdana Riau Pos FC juga meraih poin penuh dengan mengalahkan Nabil FC juga dengan skor 3-1.
“Alhamdulillah, kami menjaga trek untuk tetap bersaing di papan atas. Mudah-mudahan, permainan anak-anak semakin baik di laga sisa dan terus melanjutkan trend positif,’’ ujar manajer Riau Pos FC, Raja Isyam Azwar saat dihubungi Senin (6/1).
Laga kemarin berjalan ketat dan tegang. Wasit pun terpaksa mengeluarkan satu kartu merah buat kiper Unilak, Wisnu dan dua kartu merah buat pemain Riau Pos FC, Budi “Rahmat” Saputra dan Febri Jamil.
Dalam laga ini, Riau Pos FC langsung menekan pertahanan Unilak yang dikoordinir Dimas sejak kick off. Hasilnya, baru 13 menit laga berlangsung, Riau Pos FC pun mencetak gol lewat kaki kapten Rahmat dari titik penalti.
Wasit memberikan penalti karena bek Unilak melakukan handball di kotak penalti. Laga sempat terhenti di menit ke-25 setelah pemain Unilak melakukan protes terhadap wasit yang memberikan kartu merah kepada kapten sekaligus kiper Unilak Wisnu yang melakukan pelanggaran keras terhadap striker Riau Pos FC, Indra Saputra. Namun, laga bisa dilanjutkan 10 menit kemudian.
Unggul jumlah pemain, Riau Pos FC semakin menguasai pertandingan. Sayang, banyak peluang gagal dikonversikan menjadi gol.
Alhasil, babak pertama skor tetap 1-0. Riau Pos FC baru bisa menambah gol di menit ke-48 lewat kaki Iffan Ridho. Namun, Unilak berhasil mempekecil skor menjadi 1-2 lewat gol Basiral di menit ke-67.
Gol ini membuat Unilak berbalik menguasai pertandingan, apalagi dua pemain Riau Pos FC, Rahmat dan Febri dikartumerah oleh wasit.
Untung, Teguh Maulana manambah gol Riau Pos FC di menit ke-73 lewat tendangan jarak jauh sekaligus membuat Riau Pos FC kembali bermain tenang meski kalah jumlah pemain.
“Anak-anak terpancing emosi dengan permainan lawan. Tapi bersyukur, kami bisa menang meski kalah jumlah pemain. Laga ini menjadi evaluasi kami untuk menghadapi laga selanjutnya,’’ ujar asisten pelatih Riau Pos FC, Sabra usai laga.(das)
