PEKANBARU (RP) - Pada Pekan Paralympic Nasional (Peparnas) XIV Riau ini, tuan rumah Riau menargetkan tiga medali emas dari Martin Losu yang turun di atletik.

Target tiga emas yang diharapkan diraihnya tersebut berdasarkan prestasi pada ajang sebelumnya di Kalimantan Timur, dimana Martin berhasil menyumbangkan dua emas dari nomor 200 meter dan 400 meter.

Sebagai seseorang yang memiliki kekurangan pada fisik karena tak memiliki tangan kanan yang sempurna sejak kecil, atlet berusia 25 tahun ini tetap bersemangat untuk memberikan yang terbaik bagi Riau.

Menurutnya, perjuangan untuk menjadi yang terbaik wajib dilakukan karena dengan keikhlasan pulalah, apa yang ingin diraih bisa didapat. “Terus berusaha dan berjuang merupakan kunci bisa meraih apapun, demikian pula prestasi,” ujarnya.

Terbukti, prestasi Martin meningkat pada 2009 di ASEAN Para Games. Martin meraih dua medali emas di nomor 100 meter dan 200 meter serta medali perunggu di 400 meter. Dari tiga nomor inilah, Martin ditargetkan meraih tiga medali emas.

“Ada kebanggaan bisa memperkuat Riau di Peparnas nanti. Dan membawa nama Indonesia di berbagai ajang. Bagi saya, yang jelas jangan pernah malu dengan apa yang Anda miliki,” katanya optimis.

Martin berpesan kepada seluruh paralympian untuk dapat mengaplikasikan seluruh yang dimiliki. “Kepercayaan dengan keterbatasan yang dimiliki menjadi salah satu kunci untuk bisa menghasilkan sesuatu yang luar biasa,” lanjutnya.

Pada 2006 lalu, Martin menjadi pelari peringkat ke enam se Asia. Berlanjut di 2008 di Thailand dirinya meraih tiga medali emas dari nomor lari 100 meter, 200 meter dan 400 meter.

Pada Peparnas kali ini, ia ingin memperbaiki prestasi demi prestasi, yang pernah diraih. Dan bisa menginspirasi rekan sepertinya untuk terus bersemangat.(egp)