PEKANBARU (RIAUPOS.CO) -- Pekan Paralimpik Pelajar Nasional (Peparpenas) X/2023 di Palembang Sumatera Selatan ditutup secara resmi Jumat (4/5/2023). Kontingen Riau menempati peringkat 15 setelah mengumpulkan 1 emas, 4 perak, dan 1 perunggu. Sedangkan juara umum diraih Jawa Tengah yang mengoleksi 23 emas, 12 perak, dan 6 perunggu.
"Kita tidak tampil dengan kekuatan penuh di Peparpenas ini. Kita hanya mengirim tujuh atlet dan ikut dua cabang olahraga. Hasil ini patut disyukuri. Terima kasih atas perjuangan atlet, pelatih, dan ofisial yang telah mengharumkan nama Riau," ujar Kepala Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Kadispora) Riau H Boby Rachmat SSTP MSi, AIFO-P, Sabtu (5/8/2023).
Di Peparpenas ini, renang menyumbangkan satu medali emas dan satu perak. Emas dipersembahkan Latifah Fitri di nomor 100 meter gaya dada dengan catatan waktunya 2 menit 53,72 detik. Sedangkan medali perak diraih Muhammad Aidil di nomor 50 meter gaya punggung tuna daksa putra dengan waktu 39,78 detik.
Sedangkan atletik menyumbangkan tiga perak dan satu perunggu. Tiga perak diraih Kapilah di tolak peluru, Nayla Sabilu Faza di nomor lari 100 putri, dan lari 200 meter putri kelas T13. Sedangkan perunggu juga dipersembahkan Kapilah di lompat jauh tuna grahita dengan lompatan sejauh 5,61meter.
Peparpenas 2023 ditutup dengan upacara, Jumat (4/8/2023) di Stadion Gelora Jakabaring, Palembang. Panitia Pelaksana Peparpenas memberikan hadiah untuk peringkat 1 hingga 3 di klasemen medali. Jateng yang keluar sebagai juara umum mendapatkan uang pembinaan sebesar Rp75 juta.
Kemudian Jawa Barat berada di peringkat 2 dengan 16 emas, 8 perak, dan 12 perunggu diberikan uang pembinaan Rp50 juta. Sedangkan Papua mendapatkan Rp25 juta di posisi ketiga dengan Raihan 13 emas, 10 perak, dan 4 perunggu. Posisi empat Peparpenas ini ditempati Jawa Timur dengan 10 emas, 11 perak, 6 perunggu. Sedangkan peringkat lima ditempati Bali dengan 9 emas, 5 perak, dan 8 perunggu.
Laporan Denni Andrian (Pekanbaru)
Editor: Rinaldi