Laporan JPNN, Sevilla
SIAPA pun yang menjagokan Spanyol bisa berbicara banyak di Piala Eropa 2012 ini pantas ketar-ketir. Sebab, hanya berselang beberapa hari sebelum dibuka akhir pekan ini tim berjuluk La Furia Roja itu malah mencatat hasil yang kurang mengesankan. Menjamu Cina, negara yang secara kualitas berada di bawahnya, Spanyol hanya menang satu gol.
Sialnya, kemenangan itu baru bisa dipastikan anak asuh Vicente Del Bosque pada enam menit jelang laga bubaran. Adalah David Silva yang menjadi penyelamat muka jawara bertahan Piala Eropa dan Piala Dunia itu di depan publiknya sendiri yang memadati Stadion Estade Olimpico de Sevilla, Sevilla, Ahad (3/6).
Kemenangan sebiji gol tersebut menjadi anti klimaks dari penampilan Iker Casillas dkk dalam tiga uji coba sepekan terakhir ini. Pasalnya, pada dua laga uji coba sebelumnya, Spanyol mampu menang dengan skor besar. Seperti unggul dari Serbia 2-0 lalu membungkam Korsel 4-1.
Diberitakan di Skysports, Del Bosque mengungkapkan bahwa menurunnya semangat juang anak asuhnya-lah yang menjadi penyebab kemenangan tipis Spanyol tersebut.
“Kami sedikit bermain malas-malasan di babak pertama,” kata Del Bosque seperti yang dikutip dari situs resmi federasi sepakbola Spanyol RFEF.
Superioritas Spanyol memang nyaris tak terlihat sepanjang babak pertama. Malahan, para pemain Cina mampu mengimbangi permainan Spanyol. Beruntung, Spanyol masih memiliki Iker Casillas. Kapten tim yang juga penjaga gawang utama ini mementahkan dua peluang emas Cina.
Masuknya pemain-pemain kunci seperti Fernando Torres, Andres Iniesta, Jesus Navas, Victor Valdes dan Gerard Pique bisa membuat ritme serangan Spanyol lebih hidup. Hasilnya, memanfaatkan umpan manis Iniesta, Silva berhasil mencetak gol kemenangan Spanyol. Del Bosque menyebut hasil di laga ini bisa menjadi ajang evaluasi bagi dirinya sebelum benar-benar turun di Euro. Apalagi dengan beban status sebagai jawara bertahan berada di pundak penggawanya.
“Dan sekarang kami yakin bisa berangkat ke Piala Eropa dengan penuh kepercayaan diri,” cetus Del Bosque. Beratnya menanggung beban sebagai jawara bertahan itulah yang kini mulai dirasakan para penggawa Spanyol. Kepada El Mundo Deportivo, gelandang Spanyol Xabi Alonso mengakui hal tersebut.(ren/ted)