PEKANBARU (RP) - Dari 11 kali pertandingan terakhir, PSPS belum pernah merasakan kemenangan. PSPS sempat menahan imbang Persiram 1-1 pada 13 April lalu. Terakhir kali, anak-anak Askar Bertuah meraih poin penuh ketika mengalahkan Persela Lamongan 4-2 di Stadion Tuanku Tambusai Bangkinang, Kampar, 16 Maret 2013.
Namun, kans untuk menghentikan rekor negatif tersebut terbuka di laga lanjutan ISL menjamu Persiwa Wamena di Stadion Rumbai, Selasa (3/6). Pasalnya, tim tamu yang berjuluk Badai Pegunungan tersebut juga berstatus tim ‘’pesakitan’’. Persiwa didera masalah finansial seperti PSPS.
Bahkan, bertandang ke Bumi Lancang Kuning, Persiwa tanpa sang pelatih Subangkit serta tak diperkuat pemain asing. Masalah finansial ini berpengaruh dengan performa Persiwa. Buktinya, Persiwa tak juga meraih kemenangan dari tiga laga terakhir.
Yang lebih parah, Persiwa dikalahkan Sriwijaya 0-1 dan ditahan Pelita Bandung Raya dengan skor 1-1 di Stadion Pendidikan Wamena. Padahal, sebelumnya Stadion Pendidikan Wamena cukup angker buat tim tamu. Jangankan untuk meraih poin penuh, mencuri satu poin saja sulit.
Derita Persiwa berlanjut saat bertandang ke Stadion Lebak Bulus Jakarta, Sabtu (1/6). Ricardo Robertho Merani dkk dicukur 0-3 oleh Persija Jakarta. ‘’Melihat kondisi lawan maka kami siap untuk menghentikan tren negatif tak pernah menang di putaran kedua ini,’’ ujar caretaker pelatih PSPS, Afrizal kepada Riau Pos, Senin (3/6).
‘’Tim lawan memiliki masalah yang hampir sama dengan kami. Mereka tak diperkuat pemain asing di laga besok (petang ini, red), jadi ini menjadi kesempatan kami untuk meraih poin perdana di putaran kedua. Tapi peluang tetap saja fifty-fifty,’’ tambah mantan pelatih PS Siak ini.
Untuk mencapai target tersebut, PSPS bakal tampil menyerang. ‘’Ya, kami akan bermain terbuka kali ini. Target kami meraih poin makanya kami harus lebih banyak menyerang. Berbeda ketika berhadapan dengan Persipura lalu dimana kami lebih fokus bertahan,’’ ungkapnya.
Rotasi pemain pun bakal diterapkan. M Isnaini akan dibangkucadangkan dan posisinya digantikan April Hadi. Sementara posisi April di sayap kanan bakal digantikan Yudi Rianto yang mencetak gol saat lawan Persipura. Dua gelandang serang lainnya dipercaya kepada Khairunnas dan Camara Namory.
Sedangkan dua gelandang bertahan akan dipercayakan kepada Dika Hanggara dan Rusdianto. Lini pertahanan juga mengalami perubahan dimana Gusrifen diistirahatkan karena Novi Handriawan telah menyelesaikan hukuman kartu merah. Novi akan diduetkan dengan Danil Junaidi di center bek. (das/*3)
