JAKARTA (RIAUPOS.CO) - Pemanah andalan Indonesia, Riau Ega Agatha Salsabila menargetkan tiga medali emas di SEA Games Hanoi 2021/Vietnam yang berlangsung pada 12–23 Mei 2022.
Di ajang multi-event terbesar di Asia Tenggara itu, Riau Ega mengikuti tiga nomor, yakni mixed team, beregu putra, dan individu putra. Lalu, nomor mana yang paling berpotensi untuk dapat meraih emas?
”Kalau potensi semuanya. Kesempatannya cuma tiga. Kalau bisa tidak disia-siakan,” kata Ega, lalu tertawa saat diwawancarai Jawa Pos (JPG).
Pada SEA Games 2019/Filipina, pemanah Jawa Timur itu meraih tiga medali. Satu medali emas di nomor beregu putra, medali perak di nomor mixed team, dan satu perunggu di nomor individu putra.
Saat itu Ega kalah bersaing dengan kompatriotnya, Hendra Purnama, yang merebut emas di nomor perorangan dan wakil Myanmar, Htike Lin Oo yang meraih perak. Sedangkan pada mixed team, Ega yang berpasangan dengan Diananda Choirunisa saat itu kalah oleh pasangan Vietnam, Nguyen Hoang Phi Vu/Loc Thi Dao.
Tahun ini menjadi SEA Games keenam bagi Ega. SEA Games 2011/Indonesia menjadi partisipasi pertamanya. Di SEA Games kali ini, Ega menilai kualitas antarnegara merata. Kini dia fokus ke kondisi dan recovery karena ikut di tiga kategori.
”Menjaga prokes juga penting karena bakal banyak ketemu orang. Semoga tidak ada kejadian yang tidak diinginkan,” ujarnya.
Ya, SEA Games 2021/Vietnam ini bakal dihadiri penonton. Karena itu, Ega begitu mewaspadai wakil tuan rumah yang bakal mendapat dukungan penuh publik sendiri.
”Jadi, kita harus pintar mengatur emosi dan ritme. Semoga bisa tetap fokus di poin maksimal,” tutur Ega.
Selain SEA Games, tahun ini juga ada Asian Games 2022/Hangzhou. Dua ajang itu jadi kesempatan baginya untuk melihat perkembangan negara kuat lain seperti Thailand, Vietnam, dan Malaysia.
Pada ajang Piala Dunia Panahan 2022 yang berlangsung di Antalya, Turki, 18–24 April lalu, Ega menilai hasilnya belum maksimal. Ega terhenti di babak kedua (64 besar) untuk kategori individu putra.
”Waktu kualifikasi alatnya pecah. Untungnya, alat penggantinya sudah ada. Jadi bisa langsung dipakai,” ujar Ega.(raf/c9/dra/jpg)
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
