PADANG (RIAUPOS.CO) - Pencinta Semen Padang FC harus mengubur angan-angan untuk kembali melihat Edward Wilson Junior merumput dengan tim kesayangan mereka. Paling tidak itu berlaku untuk Piala Jenderal Sudirman yang akan digelar pertengahan bulan ini.
‘’Edu (Edward Wilson Junior, red) batal bergabung ke tim ini. Soalnya kami tak menemukan kecocokan harga. Permintaan terlalu tinggi,” sebut Pelatih Kepala Semen Padang FC Nilmaizar.
Dihubungi via chatingan Facebook, Edu enggan mengomentari hal tersebut. Dia hanya membaca pertanyaan dikirim wartawan Padang Ekspres (RPG).
Edu sendiri pernah menjadi idola publik H Agus Salim Padang saat memperkuat Kabau Sirah (julukan Semen Padang FC) dari 2008 hingga 2013. Namun, dalam dua tahun terakhir dia mencari peruntung di Liga Malaysia bersama Felda United.
Batalnya Edu membuat stok striker Semen Padang FC minim. Di posisi itu, Kabau Sirah baru memiliki Gugum Gumelar , yang pada musim 2014 lalu jadi ujung tombak Semen Padang U-21. Selain itu masih ada dan Muhammad Nur Iskandar. Sementara itu, Airlangga Sucipto hingga kemarin belum dipastikan akan kembali ke Padang atau tidak.
“Airlangga belum ada kepastian karena soal angka-angka (nilai kontrak, red) juga,” kata Nil. Begitu juga dengan Eka Ramdani, Saepuloh Maulana, dan Hendra Adi Bayauw, yang pada Piala Presiden lalu memperkuat Mitra Kukar.
Lalu siapakah striker buruan Semen Padang FC selanjutnya? Nil sendiri belum mau menjawabnya. “Soal siapa yang jadi incaran saya, sebenarnya sudah ada di kepala saya. Cuma belum bisa saya ungkapkan. Saya ingin bicarakan dulu dengan manajemen,” ucap pelatih asal Payakumbuh itu.
Sementara itu, soal Okto Maniani yang beberapa hari terakhir disebut-sebut menjadi incaran tim yang bermarkas di Indarung, Padang tersebut, akan didapat hari ini. “Ok atau tidaknya Okto, akan diketahui secepatnya,” jelas Nil.
