BOGOTA (RIAUPOS.CO) - Secara kualitas, top scorer Piala Dunia 2014 James Rodriguez dan Golden Boy 2012 Isco tak perlu diragukan. Sebagai pemain berstatus free agent, seharusnya dua eks penggawa Real Madrid itu tak sulit mendapatkan klub.
Namun, rekam jejak di beberapa klub sebelumnya yang membuat mereka sepi peminat. Sejak out dari Olympiacos pada akhir April, belum ada lagi klub yang meminati James. Penyebabnya, kualitas pemain timnas Kolombia itu memang anjlok drastis sejak meninggalkan Real musim panas 2020.
Entah putus asa atau memang flop, karier James bakal berlanjut bukan di sepakbola ”asli”. Sebab, gelandang serang 31 tahun itu akan main di Kings League alias kompetisi mini soccer. Atau sepakbola dengan tujuh pemain.
”Aku sudah berbicara dengan James dan dia setuju bermain untuk Kunisports,” ungkap mantan striker FC Barcelona dan Manchester City Sergio Aguero yang merupakan CEO Kunisports kepada Diario AS.
Untuk Isco, sepinya peminat bagi mantan rekan setim James di Real itu bukan karena penurunan kualitas drastis. Melainkan dia yang memang pemilih. Syarat utama bagi Isco adalah klub harus berasal dari Spanyol.
Ya, sepanjang kariernya, pemain bernama asli Francisco Román Alarcón Suárez itu memang tak pernah berkarier di luar Spanyol. Buktinya, penawaran dari Union Berlin pada Januari lalu tak berujung kesepakatan. Homesick menjadi faktor utama pemilik lima gelar Liga Champions itu ”menjomblo” sejak out dari Sevilla FC pada Desember 2022.
”Rayo Vallecano jadi yang terdepan mendapatkan Isco. Yang bersangkutan juga menyambutnya dengan baik karena tidak mengharuskan dia keluar Spanyol,” tulis Mundo Deportivo.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman