JAKARTA (RP) - Lembaga Anti Doping Indonesia (LADI) kembali membeberkan hasil investigasinya tentang penggunaan doping di PON 2012. Hasilnya, tiga atlet kembali terbukti menggunakan zat terlarang tersebut.

Ketiga atlet tersebut berasal dari Jawa Barat (Jabar). Mereka ialah Vegi Safriani (menembak), Indriliyanti (dayung), dan Endeng S (binaraga). Dengan temuan tersebut, ketiganya langsung mendapat sanksi.

Salah satunya ialah pencabutan medali emas yang mereka dapatkan di multieven olahraga paling tinggi di Indonesia tersebut. Namun, khusus untuk Indriliyanti dan Endeng, keduanya mendapatkan sanksi tambahan.

Mereka dilarang tampil di berbagai kejuaraan. Indriliyanti disuspend selama setahun, sedangkan Endeng tak boleh tampil di kejuaraan apapun selama dua tahun. Sementara, Vegi hanya diberi teguran tanpa sanksi larangan bertanding.

“Vegi dinyatakan positif doping setelah sample urine yang dikirim ke Thailand ternyata mengandung obat pelangsing. Begitu juga dengan Indriliyanti. Padahal dalam dunia olahraga, atlet tidak boleh mengkonsumsi obat tersebut,” terang anggota LADI, Hadi Wihardja di Jakarta, Senin (3/6).

Sementara, Endeng menggunakan obat yang berbeda. Dia terbukti memakai obat penurun berat badan. Sama seperti obat pelangsing, sambung Hadi, hal itu juga tidak boleh diterapkan di dunia olahraga.

“Ini menjadi pengalaman bagi semua atlet yang dipersiapkan ke SEA Games 2013. Mereka tidak boleh mengkonsumsi sembarang obat tanpa sepengetahuan pelatih atau tim dokter,” tegas Hadi. (jos/jpnn)