Liverpool Maju karena Tekanan Memburu Quadruple

Olahraga | Selasa, 03 Mei 2022 - 23:09 WIB

Liverpool Maju karena Tekanan Memburu Quadruple
Pemain Liverpool Trent Alexander-Arnold mengeksekusi sepak pojok ke arah gawang Villarreal pada pertandingan babak semifinal leg pertama Liga Champions di Stadion Anfield, Liverpool, inggris, Rabu (27/4/2022). (ANTARA/ACTION IMAGES/CARL RECINE/VIA REUTERS/WSJ)

BAGIKAN



BACA JUGA



JAKARTA (RIAUPOS.CO) -- Liverpool berkembang karena tekanan harus bermain untuk meraih quadruple yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan sekarang setiap pertandingan rasanya seperti final, demikian kata pemain bertahan Trent Alexander-Arnold. Hal ini dikatakannya menjelang leg kedua semifinal Liga Champions Selasa atau Rabu dinihari WIB di Villarreal, dikutip dari Antara.

"Sejujurnya, saya merasa seperti kami berkembang dari itu (Tekanan)," kata Alexander-Arnold kepada wartawan seperti dikutip Reuters.


"Saya sudah mengatakan sebelumnya, saya merasa ini selalu waktu yang terbaik musim ini bagi kami. Setiap pertandingan adalah final, kami mendorong ke ketiga lini sekarang."

Liverpool memegang keunggulan 2-0 dari leg pertama saat mereka menargetkan final ketiga dalam lima tahun pada kompetisi klub elit Eropa tersebut. Juara Piala Liga Inggris itu satu poin di belakang pemimpin klasemen Liga Premier Manchester City dan telah mencapai final Piala FA, di mana mereka akan menghadapi Chelsea bulan ini.

"Itu adalah pertandingan-pertandingan yang menarik, Anda ingin bermain di situ, Anda ingin segalanya dipertaruhkan dan Anda ingin setiap pertandingan terasa seperti Anda harus memenanginya," kata Alexander-Arnold.

Bek kanan berusia 23 tahun itu telah mengatakan sebelumnya pada musim ini bahwa Liverpool harus mengejar minimal satu trofi per tahun namun ia telah merevisi target tersebut.

"Saya memang mengatakan minimal satu trofi satu musim dan itu mungkin dalam satu musim yang bukan salah satu musim terbaik kami. Tapi kami dalam performa bagus, kami bermain luar biasa sepanjang musim, kami mampu menang dengan cara berbeda," kata Alexander-Arnold.

"Pada akhir Mei, semoga kami akan berada dalam buku sejarah lagi."

Sumber: Jawaposs.com
Editor: Rinaldi









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook