Laporan HASANAL BULKIAH dan DENNI ANDRIAN, Pekanbaru redaksi@riaupos.co
Kontingen Dayung Riau akhirnya menempati peringkat tiga dalam Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Dayung Senior di Cipule Karawang Jawa Barat 27 Januari hingga 2 Februari 2014. Riau mengumpulkan tujuh medali emas, 17 perak dan lima perunggu.
Anak asuhan Muhammad Amin ini terpaut dua medali emas dengan Jawa Timur yang menempati posisi kedua dengan sembilan emas, tanpa perak dan 10 perunggu. Sementara juara umum diraih tuan rumah Jawa Barat dengan 17 emas, sembilan perak dan 10 medali perunggu.
Riau menjadi peserta yang memperoleh medali perak terbanyak di antara peserta yang mengikuti Kejurnas tersebut.
“Hasil ini tentunya sangat membanggakan. Padahal banyak nomor andalan Riau tidak dipertandingkan,” ujar pelatih dayung Riau, Muhammad Amin, Ahad (2/2) saat dihubungi.
Amin menyebutkan hasil ini akan menjadi modal bagi Riau untuk menghadapi Pekan Olahraga Nasioanal (PON) XIX 2016 di Jawa Barat.
“Ini modal awal kami menatap ke depan. Usai Kejurnas ini kami akan melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kekurangan-kekurangab yang terjadi,” sebutnya.
Sementara itu, Ketua Harian PODSI Riau, Sanusi Anwar memberikan apresiasi yang tinggi kepada atlet Riau yang meraih prestasi membanggakan ini.
“Banyaknya medali perak yang diraih akan menjadi modal kita di kejuaraan akan datang. Perak ini akan diubah menjadi medali emas. Kami juga berharap mereka masuk dalam pembinaan KONI Riau,” tuturnya.(ted)