PEKANBARU (RP)- PSPS harus menjalani ujian berat di awal tahun 2012. Askar Bertuah akan menjamu pemuncak klasemen sementara Indonesia Super League (ISL), Persisam Samarinda di Stadion Sport Center Kuantan Singingi, Selasa (3/1) petang ini.
Meski Persisam tampil pincang karena absennya empat pemain pilar, PSPS harus konsentrasi penuh dalam laga yang ditayangkan langsung di ANTV, mulai pukul 15.30 WIB petang ini. Jika lengah, bukan tak mungkin kekalahan 0-1 saat lawan Deltras di kandang bisa terulang.
Pelatih PSPS, Mundari Karya sudah mengingatkan hal ini. ‘’Fokus dan jangan terlalu lama memainkan bola di jantung pertahanan. Bagaimanapun kondisi terakhir lawan, mereka tetap tim yang bermaterikan pemain bagus. Jadi jangan sampai kehilangan konsentrasi,’’ tegasnya.
Kehilangan konsentrasi bisa saja membuat PSPS kehilangan satu poin, bahkan bisa juga tiga poin. Apalagi PSPS memiliki hasil kurang bagus setiap bertemu tim yang berjuluk Elang Borneo tersebut.
Di musim 2008/2009 saat sama-sama bermain di Divisi Utama, PSPS sempat menang 3-0 di putaran pertama dan bermain imbang 2-2 di putaran kedua. Namun, di delapan besar, PSPS kembali kalah 0-3. Musim lalu, PSPS bahkan kalah dua kali beruntun di Liga Super yakni 2-1 saat main di Samarinda dan 0-1 saat main di Kuansing.
Dalam laga terakhir, PSPS mendominasi pertandingan selama 2x45 menit. Sayang di menit akhir, PSPS kebobolan setelah pemain belakang PSPS melakukan pelanggaran di menit akhir dan wasit memberi hadiah penalti. Striker Persisam saat itu, Julio Lopez berhasil menjalankan tugasnya dengan baik.
Mundari menegaskan, Askar Bertuah kini sudah siap tampil maksimal. ‘’Evaluasi terakhir sudah dilakukan dan pada pertandingan besok (petang ini, red) semua harus menggalang koordinasi yang rapi di seluruh lini,’’ ujarnya.
Peluang mengantongi tiga poin sangat terbuka lebar. Sebab, Elang Borneo tanpa Cristian Gonzales, Fajar Legian dan Ronald Fagundez yang akumulasi kartu kuning serta Eka Ramdani dan Supriono yang cedera.
Untuk menembus pertahanan Persisam di laga petang ini, Mundari masih mengandalkan Dzumafo Epandi Herman sebagai target man. Sang kapten akan ditopang April Hadi, Patrice Nzekou dan Zainal Arif dari lini kedua. Sedang gelandang bertahan masih dipercayakan pada Ali Khadafi dan Fajar Handika.
Untuk barisan pertahanan, Agus Cima, Ambrizal, Park Chul Hyung dan Dedi Gusmawan tetap jadi pilihan utama. Sedang kiper Fauzal Mubarak. Jika PSPS dapat mengoleksi poin penuh pada pertandingan kelima ini, mereka bercokol di posisi tiga besar klasemen sementara.
‘’Kemenangan pada pertandingan kali ini modal utama menjalani musim 2012. Jadi semua pemain saya harap dapat menjalankan instruksi selama latihan dan evaluasi dari hasil uji coba yang sudah dilakukan,’’ ujar Mundari.
Sementara itu, di kubu Persisam setelah dinyatakan laga kontra Persija diundur jadi 15 Februari, pelatih Persisam Daniel Roekito berharap pemainnya bisa habis-habisan menghadapi PSPS. M Roby dkk juga punya beban mempertahankan posisi puncak klasemen yang sekarang tengah digenggam.
‘’Sekarang semua tim bersemangat menghadapi kita, karena kita ada puncak klasemen. Tapi pemain tak menjadikan hal itu sebagai beban. Semua pemain terlihat enjoy jelang keberangkatan ke Riau,’’ ujar manajer Persisam, Agus Setiawan.
Sadar laga away kali ini tak mudah, manajer yang akrab dipanggil Coeng ini mengatakan kalau timnya tak dibebani target maksimal. Mencuri 1 poin dianggap sebagai suatu keberhasilan luar biasa. Musim lalu Persisam Putra melakukan hal yang justru jarang terjadi. Padahal nyaris sepanjang musim, Persisam Putra selalu jadi lumbung gol bagi lawan.
Tercatat hanya dua kali Persisam Putra meraih angka penuh di kandang lawan, yaitu bertemu Pelita Jaya dan PSPS. ‘’Kalau hasil musim lalu dapat diulangi, jelas kami sangat bersyukur. Mudah-mudahan saja hasil lebih baik dari target yang kami inginkan bisa dicapai,’’ tuturnya.(das/egp)
