RIAU POS PBL 2012

SMAN 1 Ambil Alih Puncak Klasemen

Olahraga | Sabtu, 02 Juni 2012 - 07:13 WIB

Laporan EDWAR YAMAN, Pekanbaru edwar-yaman@riaupos.co

TINGGAL SMAN 1 Pekanbaru dan SMA Kalam Kudus, tim yang belum terkalahkan hingga pekan kelima Riau Pos PBL 2012 tingkat SMA. Kedua tim itu mengalahkan lawan-lawannya di Gelora Senapelan kemarin.

Baca Juga :Sampaikan Pesan Pemilu Damai ke Nelayan yang Sedang Melaut

SMAN 1 yang dibesut Nor Setiawan, sukses mengalahkan SMA Santa Maria dengan skor 37-16. Sementara Kalam Kudus yang terlibat partai big match kontra pimpinan klasemen SMA Cendana, sukses jadi pemenang dengan skor 50-40.

Bagi SMAN 1 duel dengan Santa Maria adalah ulangan perempatfinal Honda DBL 2012 Riau Series. Saat itu Nanda Hasanul Amri dkk kalah, namun kali ini mereka mampu melakukan revans.

Kuarter pertama First (julukan SMAN 1) unggul 7-5. Di kuarter kedua SMAN 1 kian leading 17-10. Di dua kuarter berikutnya mereka semakin sulit dikejar, unggul 27-14 dan mengakhiri laga dengan keunggulan sepuluh setengah bola.

Dengan kemenangan itu SMAN 1 mengambil alih puncak klasemen dari SMA Cendana. Kendati sama-sama mengantongi 10 poin dengan Kalam Kudus, SMAN 1 unggul selisih gol. SMAN 1 (171-125), sedangkan Kalam Kudus (179-136)

Kalam Kudus sendiri membuktikan diri sebagai tim tangguh. Setelah menjuarai Popda Pekanbaru pekan lalu (salah satunya dengan mengalahkan Cendana), kemarin Wiliam dkk kembali mengalahkan juara bertahan.

William, salah satu skuad First Team Honda DBL 2012 Riau Series itu menjadi motor permainan bersama Edy Chandra dan Louis Fernandes. Tim yang dibesut Novri Nehru itu sempat teringgal 14-15 di kuarter pertama.

Namun di kuarter kedua mereka berbalik unggul 26-24. Di kuarter ketiga Cendana yang dimotori Rioga Deswara kian tertinggal 26-38. Kendati mencoba terus mengejar tim besutan Muhammad Mas’ud Kasim itu harus mengakui keunggulan Kalam Kudus lima bola.

“Saya sudah memprediksi duel lawan Kalam Kudus sangat berat. Mereka semakin bagus dan mengalahkan kami di ajang Popda. Kekalahan ini membuat kami harus berbenah. Kompetisi bukan sistem gugur, dan peluang kami mempertahankan gelar belum tertutup,” ujar Mas’ud.

Sementara di tingkat senior, Rajawali mengalami kekalahan pertamanya setelah dibekuk tim penuh kejutan Angkasa dengan skor 53-63. Menariknya Rajawali yang dibesut Mario Luther selalu unggul sejak kuarter pertama hingga kuarter ketiga 17-10, 26-17 dan 38-33.

Namun di kuarter keempat Angkasa yang dibesut Surya Lambas tampil mengesankan dan memaksakan skor 48-48 hingga pertandingan dilanjutkan melalui overtime. Di babak ini Angkasa mengatasi dengan keunggulan lima bola.(das)









Tuliskan Komentar anda dari account Facebook