JAKARTA (RIAUPOS.CO) – Musim 2022 bakal menjadi tahun yang bersejarah dalam karier ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Rian Ardianto. Pasangan yang jamak dijuluki FajRi tersebut berhasil menutup tahun sebagai ranking pertama dunia.
Jika menilik kembali performa mereka di awal musim, prestasi Fajar/Rian tidaklah mengesankan. Di dua turnamen awal, mereka gagal tampil bagus.
Di German Open harus terhenti di babak 16 besar. Sedangkan di All England, mereka terhenti di babak 32 besar. Di sisi lain, kompatriotnya, Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana, berhasil keluar sebagai juara All England.
Momen di All England itulah yang memacu semangat FajRi untuk berjuang lebih keras di setiap event yang dijalani. FajRi akhirnya meraih gelar di Swiss Open dengan mengandaskan duo Malaysia Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dan runner–up di Korea Open. Setelah dua kali naik podium itu, performa FajRi menjadi lebih konsisten.
Menutup 2022 sebagai pasangan nomor satu dunia, Fajar/Rian mengantongi total 88.655 poin. Unggul jauh di atas peringkat kedua Takuro Hoki/Yugo Kobayashi (Jepang) dengan raihan 82.700 poin.
Fajar menyebutkan, kesuksesan meraih ranking tertinggi dunia di luar ekspektasinya. Sebab, target awal adalah peringkat ketiga.
”Tapi, alhamdulillah bisa lebih. Hal ini harus dipertahankan,” kata Fajar.
Dia menuturkan, salah satu kunci keberhasilannya adalah fokus di setiap pertandingan. Juga tidak memancang target terlalu tinggi.
”Pastinya ini hasil kerja keras kami berdua, tim pelatih, dan tim pendukung. Ini jadi tahun terbaik kami sebagai pasangan. Semoga bisa lebih konsisten dan lebih enjoy di setiap pertandingan (ke depan),” sambung Rian.
Menjelang 2023, FajRi meyakini persaingan ganda putra akan semakin ketat. Semua pasangan akan mencoba merebut tampuk tertinggi. Apalagi kualifikasi Olimpiade Paris 2024 juga akan dimulai. Fajar/Rian berharap bisa mempertahankan performa terbaiknya.
”Yang jelas, jangan lengah dan jangan puas sampai di sini,” ungkap Fajar.
Ajang Malaysia Open Super 1000 yang berlangsung di Kuala Lumpur pada 10–15 Januari bakal menjadi event perdana di 2023.
Sumber: Jawapos.com
Editor: Edwar Yaman
